Senin, 31 Oktober 2016

ATP 01 NOVEMBER 2016

📚Renungan 1/3 Malam 📚

*SUJUDKU DIDUA PERTIGA MALAM*

»» Dalam Sujud ku Bercerita,
Dalam Sujud ku Meminta,
Dalam Sujud ku Mengalirkan Airmata,
Dalam Sujud ku Mengadu Segalanya....

»» Dalam Sujud ku Temukan keTenangan dan keDamaian,
Dalam Sujud ku Dapatkan keBahagiaan Hakiki,

Ya Allah....
Dengarkan Rintihan HambaMu ini,
Setiap Sujudku kepadaMu Ya Rabb,...
Airmata di Pipi tanda Penyesalan....

»» Duduk di Hening di 1/3 Malam Memohon penGampunan....

�Ya Allah....
Aku Malu kepadaMu,
Rasa terHina, rasa terHaru,
Menyesali Hakekat Dosa yang Telah Lalu...,

»» Dalam Sujud ku berSimpuh, Tunduk Membujuk Merayu....

Ya Rabb....
Berilah Taufik dan HidayahMu....
Mudahkanlah Meniti di JalanMu....

Ya Rabb....
Takkan Sanggup Diri ini bila Kau Jauhi....
Takkan Sanggup Diri ini bila Kau Tak Peduli....
Takkan Sanggup ....
Takkan sanggup yaa Allah....
Hanya Engkau Ya Allah Tempatku Mengadu....

Hanya padaMu Ya Allah,
Ya Rahman....Ya Rahiim....
Sungguh Tiada yang Lebih Indah daripada Ampunan RahmatMu....

Aamiin Allahumma Aamiin...

ISTIQOMAH....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH �

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan SholatTAHAJJUD nya ....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

ATM 31 OKTOBER 2016

📚 Renungan 1/3 Malam📚

            *D O A*

»»» Mari Kita Simak
Ayat - Ayat Al Qur'an Berikut Ini :

Ghāfir QS 40 : 60,

"Berdoalah kepadaKu,
Niscaya akan Kuperkenankan Bagimu".... Sesungguhnya
Orang - Orang yang Menyombongkan Diri dari MenyembahKu akan masuk Neraka Jahanam dalam keadaan HINA dina".

Muĥammad QS 47: 19,

"Maka Ketahuilah, bahwa Sesungguhnya
Tidak ada AIlah (Sesembahan, Tuhan) selain Allah dan  *Mohonlah Ampunan bagi Dosamu dan bagi (Dosa) Orang - Orang Mukmin, laki-laki dan perempuan*.
Dan Allah Mengetahui tempat Kamu Berusaha dan tempat kamu Tinggal.

»»» Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA...

ULASAN :

»»» Firman Allah SWT diatas mesti kita ikuti dengan Menjalankan perintahNYA dan Menjauhkan larangan 2x NYA .

»» Dan Doa yang DiIjabahkan Allah SWT belum tentu Sesuai yang Kita Panjatkan / Inginkan tetapi Sesuai dengan apa yg kita Butuhkan....

»» Dan Allah SWT Maha Mengetahui dan Maha Bijaksana....

»» Seringkali ketika Kita Hilang HARAPANa dan Berpikir ini adalah Akhir dari Segalanya...,
Allah SWT Tersenyum dan Berkata:
" Tenang Sayang, itu Hanyalah Belokan, bukan Akhir....

»» Ketika Allah SWT Memecahkan Masalahmu, kamu memiliki Kepercayaan pada
*KemampuanNYA* ketika Allah SWT  Memecahkan Masalahmu...,
pada *Kemampuanmu* untuk Memecahkan Masalah ....

»» Ketika Kamu BerDoa untuk Orang Lain...,
Allah SWT Mendengarkanmu dan Memberi Berkah kpd Mereka, dan terkadang ketika kamu sedang Tenang dan Bahagia...,
Ingatlah bahwa ada SeSeorang yang telah MenDoakanmu....

ISTIQOMAH....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

KAJIAN KEPUTRIAN KOMPASY MINGGUAN

📚REKAPAN MATERI KAJIAN KEPUTRIAN KOMPASY

Tema  : Persaudaraan Dalam Islam
Muwajjih : Ustadz Hisbullah Ali
Tempat : Keputrian Kompasy
Tanggal : 29 Oktober 2016
Moderator : Flo (Adm Reg 02)
Notulen : Anik (Adm Reg 02)

MUQADIMAH
------------------------

بسم الله الر حمن الر حيم

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ 
وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا و مِنْ َسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا
مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang masih memberikan kita nikmat iman, islam dan Al Qur'an semoga kita selalu istiqomah sebagai shohibul qur'an dan ahlul Qur'an dan dikumpulkan sebagai keluarga Al Qur'an di JannahNya..

Shalawat beriring salam selalu kita hadiahkan kepada uswah hasanah kita, pejuang peradaban Islam, Al Qur'an berjalan, kekasih Allah SWT yakninya nabi besar Muhammad SAW, pada keluarga dan para sahabat nya semoga kita mendapatkan syafaat beliau di hari akhir nanti. InsyaaLlah..
Aamiin

========================

Materi :
------------------------
📃 *PERSAUDARAAN DALAM ISLAM*

Menurut kamus Bahasa Indonesia, Persaudaraan dari kata dasar *saudara* yang artinya adik/kakak seayah dan, seibu. Sedangkan arti *persaudaraan* adalah persahabatan yang sangat karib seperti layaknya saudara atau pertalian persahabatan yang serupa dengan pertalian saudara. Dengan kata lain, persaudaran adalah pertalian persahabatan yang sangat dekat bagaikan antara adik dan kakak seayah dan seibu.

Kata persaudaraan dalam bahasa Arab biasa disebut dengan *Ukhuwwah* dan dalam bahasa Inggris disebut dengan *Brotherhood*.

Dalam ajaran Islam, persaudaraan atau ukhuwwah sangatlah penting dan mendapatkan porsi perhatian cukup signifikan. Oleh karena itu, al-Qur'an dan Sunnah Nabi صلى الله عليه وسلم memberikan pesan dan menganjurkan agar sesama muslim harus  senantiasa menjaga persaudaran sesama mereka. Dalam QS. al-Hujurat, Allah تعالى memberikan statement sebagai berikut, _Sesungguhnya orang-orang mu'min itu bersaudara karena itu damaikanlah diantara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat_ (QS. al-Hujuraat : 10).

Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم juga berpesan kepada umatnya agar selalu menjaga persaudaraan dengan saling bantu membantu serta berbuat baik.

_Orang muslim itu saudara Muslim lainnya_ (HR. Abu Dawud). Dalam riwayat lain, _Orang mukmin dengan mukmin lainnya bagaikan suatu bangungan kokoh yang saling menguatkan antara satu dengan lainnya_ (HR Bukhari, Muslim, Tirmidzi dan Nasai' dari Abu Musa al-Asy'ari). Dan masih banyak lagi hadits-hadits lain yang membicarakan tentang bagaimana seorang muslim bergaul dengan muslim lainnya.

*MACAM-MACAM PERSAUDARAAN*

Ditinjau secara sosiologis, persaudaraan  dibagi menjadi empat macam.

*Pertama*, Persaudaraan Islam atau al-Ukhuwwah Islamiyyah.
*Kedua*, Persaudaraan Keluarga atau al-Ukhuwwah an-Nasaliyyah.
*Ketiga*, Persadaraan Sebangsa atau al-Ukhuwwah al-Wathaniyyah.
*Keempat*, Persaudaraan sesama manusia atau al-Ukhuwwah al-Basyariyyah.
 
Untuk lebih jelasnya akan kami uraikan berbagai macam jenis persaudaraan sebagai berikut,
 
▪Persaudaraan Islamiyyah

Dalam Islam telah dikenal adanya Persaudaraan Islamiyyah atau al-Ukhuwwah al-Islamiyyah. Hal ini didasarkan pada ajaran Islam yang bersumber dari al-Qur'an dan Sunnah Nabi صلى الله عليه وسلم. Diantara firman Allah yang menjelaskan tentang masalah persaudaraan adalah, _Dan perpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai-berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan  hatimu, lalu menjadikan kamu karena nikmat Allah menjadi bersaudara; dan kamu telah berada di  tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya_ (QS. Ali Imran : 103).
 
Ayat di atas secara tegas menjelaskan bahwa agama Islam telah mempersatukan dan  mempersaudarakan pemeluknya. Dan mereka tidak diperbolehkan bercerai-berai dan saling bermusuh-musuhan. Persaudaraan dalam Islam tidak sebatas pertalian persahabatan yang sangat  dekat bagaikan antara adik dan kakak seayah dan seibu, akan tetapi persaudaraan Islamiyyah menyangkut persaudaraan lahir dan batin. Hal ini telah dijelaskan oleh Nabi Muhammad صلى الله علبه وسلم dengan haditsnya, _Seorang muslim itu adalah (seorang yang bisa menjaga) orang muslim lainnya selamat dari lidah dan tangannya_. Dan dalam riwayat lain Nabi صلى اللخ عليه وسلم bersabda, _Perumpamaan orang-orang mukmin dalam saling cintai mencintai dan saling sayang menyayangi bagaikan satu anggota badan. Apabila salah satu anggota badan  merasa sakit, maka seluruh anggota badan tersebut ikut merasa sakit, seperti orang sakit terkena demam dan panas_ (HR. Ahmad dan Muslim dari Nu'man bin Basyir). Dan masih banyak lagi hadits Nabi صلى اللخ عليه وسلم yang membahas tentang masalah persaudaran dalam Islam.          
▪Persaudaraan Keluarga
 
_Janganlah duduk bersama kami orang yang telah memutus tali silaturrahmi_. Kemudian seorang pemuda berdiri dan meninggalkan halaqah (Majlis Nabi), lalu ia mendatangi bibinya untuk meminta maaf atas kesalahan yang dilakukannya. Setelah meminta maaf kepada bibinya, pemuda tersebut kembali lagi ke Majis Nabi.  Maka Nabi صلى الله عليه وسلم bersabda,  _Sesungguhnya rahmat (kasih sayang Allah تعالى) tidak akan turun kepada suatu kaum selama ada diantara mereka, seseorang yang memutuskan tali silaturrahmi (persaudaraan)_ (Irsayadul Ibad, hal 99 dan at-Targhib  3 : 345).
 
Muhammad al-Baqir menceritakan, Ayahnya, Zainal Abidin mengatakan, _Janganlah engkau berteman dengan orang yang memutuskan tali bersaudaraan. Karena aku mendapatkan di dalam al-Qur'an, pemutus tali persaudaraan akan dilaknat Allah تعالى dalam tiga hal_
 
Perhatikanlah keluarga kita, kaum yang paling kecil. Bila di dalamnya ada beberapa orang yang sudah tidak saling tegur, sudah saling menjauhi, apalagi di belakang layar mereka saling menohok dan menfitnah, maka rahmat Allah akan dijauhkan dari seluruh anggota keluarga. Rahmat Allah artinya surga Allah tidak akan diberikan kepada Pemutus persaudaraan.  
 
Dalam sejarah kehidupan umat manusia, perselisihan dan pertengkaran  dalam keluarga sering kali terjadi. Dan kebanyakan pemicunya adalah karena adanya faktor kecemburan dan ketidakadilan, baik dalam masalah harta, seperti warisan maupun masalah lainnya. Mungkin kita masih ingat, pembunuhan yang dilakukan oleh Qabil terhadap habil atau kakak terhadap adiknya.  

Untuk menjaga hubungan persaudaraan dalam keluarga, Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم telah mengajarkan kepada kita dengan sabdanya, _Shadaqah terhadap orang miskin hanya mendapat pahala shadaqah, sedangkan terhadap kerabat (keluarga) mempunyai dua pahala yaitu pahala shadaqah dan pahala shilah (persaudaraan)_ (HR. at-Tirmidzi). Dan Allah تعالى juga menegaskan dalam firmannya bahwa diantara kebajikan itu adalah memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat (saudaranya). (QS. al-Baqarah 177).
 
Disisi lain Nabi صلى الله عليه وسلم juga memberikan penegasan dan sekaligus ancaman  bagi orang yang memutuskan tali persaudaraan dengan sabdanya, _Tidak akan masuk surga seorang pemutus tali silaturrahmi (persaudaraan)_ (HR. Bukhari dan Muslim).         
 
▪Persaudaraan Sebangsa
 
Ketika Nabi صلى الله عليه وسلم dan para sahabatnya hijrah ke Madinah, maka dibentuklah pemerintahan Islam pertama dan Nabi sebagai pemimpin. Untuk mengatur jalannya roda pemerintahan, dibuatlah atauran atau undang-undang sedemikian rupa, diantaranya undang-undang yang mengatur kehidupan masyarakatnya. *Salah satunya adalah peraturan mengenai hubungan masyarakat minoritas non-muslim dengan masyarakat muslim ataupun sebaliknya. Diantara aturan itu adalah masyarakat mayoritas (muslim) tidak boleh melakukan tindakan sewenang-wenang terhadap kaum minoritas non-muslim*. Bahkan Nabi صلى الله عليه وسلم berpesan melalui haditsnya, _Barang siapa yang menyakiti orang (kafir) dzimmi, maka ia telah menyakitiku_ (al-Hadits). Dari kutipan hadits di atas kita bisa memahami bahwa Nabi صلى الله عليه وسلم memberikan jaminan keselamatan kaum minoritas. Dan ini merupakan gambaran sekilas bentuk persaudaraan sebangsa dan setanah air.
 
▪Persaudaraan Sesama Manusia
 
Ajaran Islam tidak hanya mengatur kehidupan antar sesama muslim, sesama keluarga dan sebangsa. Akan tetapi ia juga mengajarkan bagaimana mengatur kehidupan sesama manusia. Di mata Islam semua bangsa di dunia memiliki kesamaan dan kesetaraan. Tidak ada suatu ajaranpun yang mengatakan bahwa bangsa tertentu lebih mulia atau lebih rendah dari bangsa lain kecuali yang paling bertakwanya kepada Allah.
 
Allah تعالى menjelaskan dalam al-Qur'an, _Wahai manusia, sesungguhnya Kami mencipatakan kamu seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal_ (QS. al-Hujuraat : 13).  
 
Rasulullah صلى الله عليه وسلم juga menyampaikan pesan pada saat melakukan Haji Wada' (perpisahan) pada tahun sepuluh hijriah. Beliau menegaskan dengan sabdanya, _Wahai manusia, sesungguhnya Tuhanmu satu, dan Bapakmu juga satu. Kamu sekalian keturunan (Nabi) Adam dan Adam dijadikan dari tanah. Tidak ada yang lebih mulia di sisi Allah kecuali yang lebih bertakwa. Tidak ada keuatamaan bagi Bangsa Arab terhadap Bangsa lain kecuali takwa_ (Nurul Yaqin, halaman 258-259).
 
Ayat dan hadits di atas telah memberikan informasi dan sekaligus pelajaran berharga bahwa hakekatnya seluruh umat manusia di dunia ini adalah bersaudara. Mereka berasal dari satu keturunan yakni Nabi Adam عليه السلام. Untuk itu, tidak selayaknya bagi mereka saling bermusuhan dan saling bunuh membunuh. Akan tetapi, tebarkanlah rasa damai, rasa kasih sayang dan saling menghormati diantara kita.
 
🌸 HIKMAH 🌸
 
Dari uraian di atas dapat kita simpulkan bahwa
Ajaran Islam yang bersumber dari al-Qur'an dan Sunnah Nabi صلى الله عليه وسلم telah memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi kehidupan umat manusia di seluruh dunia. Sebab ajaran  tersebut telah memberikan informasi yang utuh tentang asal usul kehidupan manusia di dunia ini dan ia mengajarkannya  kepada mereka untuk saling kenal mengenal, saling hormat menghormati, saling menghargai dan saling tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan.
 
Hakekatnya seluruh umat manusia itu adalah bersaudara, baik ditinjau dari segi agama maupun keturunan. Dan tidak selayaknya bagi kita untuk saling bermusuhan, saling membenci dan saling bunuh membunuh. Tapi sebaliknya, hendaknya kita saling menghormati, saling mengasihi dan saling membantu dalam kebaikan. 
 
Umat Islam, khususnya Para Tokoh Agama dan Masyarakat setiap kali menerima berita harus bisa mengklarisikasi dan meneliti secara seksama. Sebab adanya kemungkinan berita itu adalah berita bohong dan mengandung unsur adu domba. Dalam hal ini Allah تعالى berpesan, _Wahai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa berita suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatan itu_ (QS. al-Hujuraat : 6).
 
والله أعلم
 
👳🏼 Muhammad Hisyam Asyiqin   

http://pencintaquran.com

〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰

REKAP TANYA JAWAB
==================
1. Bagaimana cara menanamkan atau menumbuhkan rasa persaudaraan?

Jawab

senyum, salam 😊
jaga akhlak dalam bergaul
jangan mengurusi hal pribadi orang lain
selalu do'akan kebaikan untuknya
siap menolong saat ia memerlukan batuan, menemaninya kala ia berduka, dan menghiburnya saat ia bersedih
jangan mengharao pamrih

2. Assalamualaikum ustadz
Saya berteman dekat dengan non-muslim,kami saling menghargai,tp adakah batasan dan harus seberapa dekat sikap saya dengan teman non-muslim? Terima kasih

Jawab

batasannya hanya dalam bermua'alah atau hanya hal terkait dunia
jika terkait ibadah
misal, hadir saat perayaan hari besar mereka, ulang tahun, dan lain-lain

3. tad... saya ingin bertanya..
bagaimana cara memposisikan diri diantara orang yg tak saling bertegur sapa. bahkan cenderung menjelekan satu sama lain?
bahkan kita sudah mengingatkan tapi tak mau mengubah sikap masing" pihak

Jawab

tetap berteman dengan mereka, dan jangan berhgibah tentang mereka
tetap selalu nasehati mereka tentang ukhuwah

4. Bagaimna caranya menjaga tali persaudran supaya tdk terjadi perselisihan diantranya ustad

Jawab

kuncinya di akhlak
jaga akhlak, maka persahabatan akan terjaga

5. Ustadz, ada batasan ga berapa lama tdk komunikasi dianggap memutus silaturahmi?
Shodaqoh ke ke kerabat termasuk amal jariyah bukan ustadz? Kdang kan orang lbh memilih nyumbang ke masjid berharap dpt pahala jariyah ?

Jawab

maksimal 3 hari, dengam catatan tetap diusahakan agar sebelum 3 hari sudah bisa berbaikan
kepada kerabat dekat pahala sedekah dapat, pahala menyambung silaturahim juga dapat, apakah amal jariyah? ana tidak pernah menemukan nash/dalil hal tersebut termasuk dalam amal jariyah
mentumbang ke masjid, untuk pembangunan masjid, merupakan amal jariyah, nashnya shahih

6. Assalamu'alaikum ustadz... bagaimana menyikapi saudara yg sering menjatuhkan kita??? Walaupun berusaha untuk membalasnya dgn kebaikan. Terkadang kebaikan kita malah dianggap keburukan baginya...  bgmna menyikapi hal tsb??

Jawab

sabar, do'akan agar Allah lembutkan hatinya

7. Assalamualaikum ustadz saya mw tanya saya berteman sdh aeperti saudara dmn salah satuny ada laki2 bagaimana ustadz apakah ad batasan2ny...kami berteman sdh sgt dkt seperti saudara disaat slah satu dlm berduka kami smu merasakn..syukron ustadz

Jawab

batasan tetap ada, coz ia tetap non mahram ... jangan dibikin kabur dengan kata *sudah seperti saudara*
bahkan dengan saudara tiri lawan jenis sekali pun ada batasan yang jelas, apalagi orang lain yang bukan siapa²
jangan meniru gaya bergaul kaum kafir yang tidak jelas batasan antara non mahram

8. Lanjutan
Yg 3 hr itu jika terjadi perselisihan yaa?? Lalu bagaimana jika ada kerabat sdh tdk bertemu & berkomunikasi bertahun2 krn jarak jauh atau hilang kontak, mshkah dianggap memutus silaturahmi ? Tp saat terakhir bertemu dlm keadaan baik2 dan tdk ada perselisihan

Jawab

beda kasus
yang penting tetap diusahakan untuk mencari keberadaanya di mana

9. Ukh Yola
Assalamualaikum, Apa ciri ciri terputus nya silaturahmi ustad, terus gimana ya cara menyambung silaturahmi dengan saudara atau teman tanpa merasa kita ngeganggu aktivitas mereka ustad, terimakasih

Jawab

terputusnya silaturahim adalah, mana kala kita biasanya dekat (dalam beragam arti), lalu kita menjauhkan diri kita, atau mereka menjauh dari kita, atau masing-masing menjauh
agar mereka tidak merasa terganggu, kembali harus secukupnya
cukup di sapa melalui wa, atau sms, mungkin saat weekend cukup, kalau ingin nelpon atau bertemu di tabayyun dulu boleh atau tidaknya, dan berbesar hati bilamana tidak mendapat respon

〰〰〰〰〰〰〰〰〰
〰〰〰〰〰〰〰〰〰
PENUTUP

Marilah kita tutup majelis ilmu kita hari ini dgn membaca istighfar, hamdallah serta do'a kafaratul majelis
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

dan istighfar

أَسْتَغفِرُ اَللّهَ الْعَظيِمْ

: Doa penutup majelis : 
سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ ٭
Artinya:
“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

® Komunitas Muslimah Pendamba Syurga

Minggu, 30 Oktober 2016

ATP 31 OKTOBER 2016

Belaian angin menyentuh sukma
membalikkan cinta yang pernah ada
aku rindu mereka
yg dulu slalu bersama
kinia usia beranjak menua
sisa umur mungkin hanya sebentar saja
janganlah lagi bermanja manja
krna diri harus bangkit dengan seksama
jiwa harus lebih terasa
akan cintaNya yang bgtu smpurna
tiada duanya
kemana hendak mengadu jika bukan padaNya
karna jika tidak padaNya itu hanya sia sia belaka

hijrahlah wahai jiwa
raih ridhoNya
cintaNya
untuk ketengan qolbu kita
itu tugas kita
untuk mengabdi padaNya
karena diri ini bukanlah milik kita
hanya dititipi semata
sementara
yaaa...
di dunia yang fana

Flo syalala..💕💕

Oleh: Flo Admin Kompasy

Sabtu, 29 Oktober 2016

ATM 29 OKTOBER 2016

📚Renungan 1/3 Malam 📚

    *M U L I A*

»»» Telah di Firmankan oleh Allah SWT hal - hal,
sebagai berikut :

- Pencipta (Fāţir):10,

» Barangsiapa yang menghendaki KeMuliaan..., Maka bagi Allah Lah KeMuliaan itu semuanya.... Kepada NYA Lah Baik Perkataan - Perkataan yang Baik dan Amal yang SHOLEH  DiNaikkan NYA....

»» Dan Orang - Orang yang Merencanakan KeJahatan bagi Mereka Azab yang Keras...,

» Dan Rencana JAHAT Mereka akan Hancur....

- Sapi Betina
(Al-Baqarah):177,

» Bukanlah Menghadapkan Wajahmu ke Arah Timur dan Barat itu suatu KeBajikan...,

Akan tetapi Sesungguhnya KeBajikan itu ialah
BerIman kepada Allah SWT..,
Hari Kemudian, Malaikat -Malaikat, Kitab - Kitab,
Nabi - Nabi
dan
Memberikan Harta yang DiCintainya kepada Kerabatnya, Anak - Anak Yatim, Orang - Orang Miskin, Musafir
(yang Memerlukan Pertolongan)
dan
Orang - Orang yang Meminta - Minta,
dan
(MeMerdekakan) Hamba Sahaya, Mendirikan SHOLAT, dan
Menunaikan ZAKAT,
dan
Orang - Orang yang Menepati Janjinya apabila Ia BerJanji,
dan
Orang - Orang yang Sabar dalam KeSempitan...,

Penderitaan dan dalam Peperangan....
Mereka itulah Orang - Orang yang Benar ( IMAN nya)
dan
Mereka itulah Orang - Orang yang BerTaqwa....

»» Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA....

_ULASAN :_

»»» Apabila SeseOrang menghendaki keMULIAan dihadapan Allah SWT...,

» Maka jadilah Orang yg SHOLEH/SHOLEHAH yaitu.... Meningkatkan keIMANan menjadi TAQWA...,

Adapun Orang berTAQWA itu adalah :

» 1. Yang Yakin kepada rukun IMAN....

» 2. Yang BerSedekah Disaat keadaan LAPANG maupun SEMPIT ....

» 3. Yang Mendirikanlah SHOLAT  & Menunaikan ZAKAT....

» 4. Yang SABAR dalam keadaan ke SULITan....

» 5. Yang Kalau Berjanji Tidak Pernah INGKAR....

ISTIQOMAH....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

Wass Ww,
Sophia / The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

Jumat, 28 Oktober 2016

ATP 29 OKTOBER 2016

Di kala sendiri
tak ada yg menemani
semua pergi
sibuk sana sini
mengurus urusan pribadi
terkadang penuh kontroversi
antara pergi dan kembali
antara urusan dunia dg kewajiban Illahi
kemana lagi hendak kucari
peramai hati?

ke pasar dicari sampai tersasar
ke lautan terlebar
ke ujung dunia yg telah mekar
berusaha terus mencari
agar hati tak seperti ini
ternyata hanya Allah tempat mengembalikan hati

karena sepi itu bukan kala kita sendiri
tapi kala Allah tak pernah di hati
yukkk memperbaiki diri...

Flo syalala💕💕💕
#pengingatdiri

Oleh: Flo Admin Kompasy

ATM 28 OKTOBER 2016

📚Renungan 1/3 Malam📚

*SURAT  AR-RAHMAN*

»» Didalam Surat Ar-Rahman ada pengulangan satu  ( 1 ) ayat yg berbunyi : 
ِِ
"Fabiayyi aala 'i rabbi-kumaa tukadzdzibaan"

Artinya :
"Maka Nikmat Tuhan-mu yang manakah yang Kamu Dustakan ?"

�Kalimat ini diUlang - Ulang sebanyak 31x oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Apa gerangan makna kalimat tersebut ????

»» Setelah Allah SWT menguraikan beberapa Nikmat yang dianugerahkan kepada Kita, lalu Allah bertanya : 
*"Maka Nikmat Tuhan-mu yang manakah yang Kamu Dustakan ???"*

Menarik untuk diperhatikan bhw Allah menggunakan kata "DUSTA", bukan kata "INGKAR"

»» Hal ini menunjukkan bahwa Nikmat yang Allah SWT  berikan kepada Manusia itu tidak bisa diingkari....
Yang sering dilakukan manusia adalah
*Men-Dustakan*NYA.

Dusta berarti Menyembunyikan KEBENARAN....

»» Manusia sebenarnya tahu bahwa mereka telah
*'Diberi Nikmat' oleh Allah SWT*,
tapi mereka menyembunyikan Kebenaran itu, sehingga mereka,

*MENDUSTAKANNYA*

Bukankah kalau Kita mendapat Rezeki banyak...., Kita katakan bahwa itu karena Hasil dari
*Kerja Keras* Kita???....

»» Kalau kita berhasil meraih gelar Sarjana S1/S2 bahkan S3...,
itu karena
*Otak Kita* yang Cerdas???..

»» Kalau Kita sehat, jarang Sakit...,
itu karena kepiawaian kita , kita *Pandai Menjaga Pola  Makan & Rajin ber-Olah Raga, dsb*....

�Semua Nikmat yang Kita peroleh SeAkan - Akan hanya karena Usaha Kita, tanpa Sadar,Kita telah *melupakan Peranan Allah*

Kita sepelekan kehadiran Allah SWT pada semua Keberhasilan yang Kita raih..

Kita telah bergelimang Kenikmatan : 
» Harta, 
» Jabatan, 
» Pasangan Hidup, 
» Anak2 yang telah kita miliki....

»» Semua Nikmat itu akan Ditanya pada Hari KIAMAT Kelak....

"Sungguh Kamu pasti akan Ditanya pada Hari itu akan 'Nikmat' yang kamu peroleh saat ini" 
(At-Takatsur : 8)

»» Sudah siapkah Kita Menjawab & Mempertanggung Jawabkannya ???....

"Dan jika Kamu menghitung Nikmat 2x Allah SWT, Niscaya Kamu tidak akan sanggup Menghitungnya.
(An-Nahl : 18)

»» Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA....

Tidak patutkah Kita bersyukur kepada-NYA???
» Ucapkan Alhamdulillah,
» Berhentilah Mengeluh,
» dan Jalani Hidup ini dengan IKHLAS sebagai bagian dari *Rasa Syukur* kita....

"Barangsiapa dapat menunjukkan suatu KEBAIKAN...,
maka Dia akan Mendapatkan Pahala seperti Orang yang melakukannya." (HR. Muslim: 3509)

�ISTIQOMAH....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD dan Insyaa Allah SHAUM sunnahnya....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

Kamis, 27 Oktober 2016

ATP 28 OKTOBER 2016

Renungan 1/3 Malam📚

  BERUNTUNG

1 Tatkala Seseorang *Bertambah ilmunya*
maka BerTambahlah "Tawadhu" dan Bertambah pula Kasih Sayangnya....

2 Tatkala Seseorang *Bertambah Amalannya*, BerTambahlah Rasa Takutnya kepada Allah SWT dan Semakin BerHati - Hati...

3 Tatkala Seseorang *Bertambah Umurnya*, maka Semakin BerKurang Rasa Tamaknya terhadap Dunia....

4 Tatkala Seseorang *Bertambah Hartanya*, maka Semakin BerTambah KeDermawanannya dan Kemauan Membantu Sesama....

5 Tatkala Seseorang *Bertambah Kemuliaannya* , maka ia Semakin Dekat dengan Manusia dan Menunaikan Kebutuhan dan Tawadhu kepada Mereka....
(Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah)

*Ada 5 Wasiat*,

»» Rasulullah Shallallahu  
Alaihi Wasallam 
Kepada Abu Huraira....

1  Jauhilah Perkara - Perkara yang *diHaramkan* didalam Islam...,
maka engkau akan menjadi Manusia yang Tinggi Tingkat *Ke-Hambaan-nya* kepada Allah Ta'ala....

2 Hendaknya engkau *Qona'ah*
(selalu Merasa Cukup) terhadap apa yang telah Allah SWT berikan kepadamu...,
maka Allah SWT pasti akan *Penuhi Kebutuhanmu*....

3 Hendaknya engkau *Berbuat Baik* kepada Tetanggamu...,
maka Niscaya engkau akan menjadi *Muslim yg Sejati*....

4 *Cintai/Sayangi Orang Lain*
sebagaimana engkau Menyayangi Dirimu Sendiri..., maka engkau pasti akan menjadi *Mu'min yang Sejati*....

5 *Jangan Terlalu Banyak Tertawa*,
karena Niscaya engkau akan mengalami *Hati yang Mati/Lalai*....
(Shahih Tirmidzi Hadits ke1807).

ISTIQOMAH ....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan  Sholat TAHAJJUD dan Insyaa Allah SHAUM sunnah nya....

Wass Ww,
Sophia/The Aminy"s

Oleh : dr.Sophia

ATM 27 OKTOBER 2016

📚 Renungan 1/3 Malam📚

RESIKO MEMUTUSKAN TALI SILATURAHIM

»» Mari Kita Simak
Ayat - Ayat Al Qur'an berikut ini :

Muĥammad: 22 , 23 , 24 :

» Maka apakah Kiranya jika Kamu berKuasa....
Kamu akan Membuat Kerusakan di Muka Bumi dan Memutuskan Hubungan KeKeluargaan
( "Tali Silaturahim) ???....

» Mereka itulah Orang - Orang yang diLaknati Allah SWT dan diTulikanNYA Telinga mereka
dan diButakanNYA Penglihatan mereka....

» Maka apakah Mereka Tidak MemPerhatikan
Al QURAN ataukah Hati Mereka Terkunci ???

»» Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA....

📝 ULASAN :

»» Betapa Beratnya dan  Mengerikan Resikonya apabila SeSeorang memutuskan
" TALI SILATURAHIM "....
yaitu :

» 1. Akan diLaknat oleh Allah SWT....

» 2. Akan diButakan Matanya oleh Allah SWT....

» 3. Akan diTulikan Pendengarannya oleh Allah SWT....

» 4. Akan diKunci Hatinya oleh Allah SWT....

ISTIQOMAH...,
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD nya....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

Rabu, 26 Oktober 2016

ATP 27 OKTOBER 2016

📚Renungan 1/3 Malam📚

MUSIBAH DATANG , NIKMAT BARU TERINGAT

»»Mari Kita Simak Ayat Ayat Al Qur'an Berikut ini :
َ
"Dan janganlah Kamu seperti Orang - Orang yang lupa kepada Allah SWT...,
lalu Allah menjadikan Mereka Lupa kepada Mereka Sendiri.
Mereka itulah Orang - Orang yang fasik."
(QS. Al Hasyr, 19)

»» Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA....

ULASAN :

Kadang - Kadang NIKMAT yang Allah SWT berikan baru Kita Ingat saat MUSIBAH Menimpa Kita....

▶NIKMAT SEHAT baru Teringat saat Kita SAKIT , saat Sehat Kita Lupa....

▶NIKMAT KAYA baru Teringat saat Kita Jatuh MISKIN , saat Kaya Kita Lupa....

▶NIKMAT WAKTU Luang baru Teringat saat Kita SIBUK , saat Punya Waktu Luang Kita Lupa....

▶NIKMAT KELUARGA baru Teringat setelah Mereka TIADA , saat Mereka Ada Kita Menyia - nyiakannya....

▶NIKMAT UMUR baru Teringat saat MALAIKAT MAUT MENDATANGI Kita, saat Hidup Kita Melupakannya.....

ISTIQOMAH....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD nya & Selamat Berlibur dgn Kelg YTC....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

Selasa, 25 Oktober 2016

ATP 26 OKTOBER 2016

��Renungan 1/3 Malam��

⚖  *PENGADILAN ALLAH - HISAB*

»» Marilah Kita Simak Ayat - Ayat Al Qur'an Berikut Ini :

(Az Zumar):
67,68,69,70

» Dan Mereka tidak mengAgungkan Allah SWT dengan pengAgungan yang semestinya padahal Bumi Seluruhnya dalam Genggaman NYA pada hari Kiamat dan Langit digulung dengan Tangan Kanan NYA....,

Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka Persekutukan....

Dan diTiuplah Sangkakala..., maka Matilah siapa yang di Langit dan di Bumi Kecuali siapa yang dikeHendaki Allah SWT....

Kemudian diTiup Sangkakala itu Sekali lagi maka tiba-tiba mereka Berdiri menunggu
( Putusannya masing-masing )....

Dan Terang Benderanglah Bumi
( Padang Mahsyar ) dengan Cahaya ( Keadilan ) Tuhannya...,
Dan diBerikanlah Buku
( Perhitungan Perbuatan Masing - Masing )....

Dan diDatangkanlah Para Nabi dan Saksi - Saksi
dan diBeri Keputusan
di antara Mereka dengan Adil, sedang mereka Tidak diRugikan....

Dan diSempurnakan bagi Tiap -Tiap Jiwa ( Balasan.) apa yang telah diKerjakannya....

Dan Dia lebih Mengetahui apa yang Mereka Kerjakan....

Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA....

ULASAN :

»»» Allah SWT, Penguasa Langit dan Bumi yang menentukan Akhir dari keHidupan Dunia bagi Semua umat MANUSIA....

Manusia akan diHidupkan kembali untuk Memertanggung Jawabkan Perbuatannya....

Mulut akan TerKunci saat itu.....
Hanya Kaki , Tangan dan Kulit kita yang akan BERSAKSI.....

Tiada ada Satupun perbuatan *BAIK* maupun *BURUK* Kita yang Tidak Terungkap saat itu untuk Dipertanggung Jawabkan....

Yang kemudian akan Menentukan apakah Imbalan yang akan kita Peroleh...,
JANNAH atau NAAR....

Oleh karena itu Marilah Perbanyak AMAL lBADAH Kita selagi Kita Masih diberi Kesempatan oleh Allah SWT....

ISTIQOMAH...,
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

Wass Ww,
Sophia /The Aminy's
( 15 Okt 2016 )✍���

Oleh: dr.Sophia

ATM 25 OKTOBER 2016

��LELAH BERMANFAAT��

Rasulullah SAW bersabda:
“Pahalamu sesuai dengan Kadar Lelahmu.”

�� Ada 8 Kelelahan yang disukai Allah SWT dan RasulNYA :

# 1. Lelah dalam  Berjihad di jalan-NYA  (QS. 9:111)

»» Sesungguhnya Allah telah Membeli dari Orang-orang Mukmin Diri dan Harta mereka dengan..., memberikan Syurga untuk mereka.

» Mereka berperang pada jalan Allah,lalu mereka Membunuh atau Terbunuh.
(Itu telah menjadi) Janji yang Benar dari Allah SWT di dalam Taurat, Injil
dan Al Quran.
Dan siapakah yang lebih menepati Janjinya (selain) daripada Allah SWT ??
Maka Bergembiralah dengan Jual Beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar....

# 2. Lelah dalam Berda'wah/mengajak kepada Kebaikan (QS.41:33)

»»Siapakah yang lebih Baik Perkataannya daripada Orang yang menyeru kepada Allah SWT...,
mengerjakan Amal yang Sholeh, dan berkata:

"Sesungguhnya Aku termasuk Orang-orang yang menyerah diri ??"

# 3. Lelah dalam Beribadah dan Beramal Sholeh (QS.29:69)

»» Dan Orang-orang yang Berjihad untuk
(mencari Keridhaan) Kami, Benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka Jalan-jalan Kami...,

»  Dan sesungguhnya Allah SWT, Benar-benar beserta Orang-orang yang berbuat Baik....

# 4. Lelah Mengandung, Melahirkan, Menyusui, Merawat dan Mendidik putra/putri Amanah Illahi (QS. 31:14)

»» Dan Kami Perintahkan kepada Manusia
( Berbuat BaikV) kepada Dua orang Ibu - Bapaknya...,

» IBUnya telah Mengandungnya dalam keadaan Lemah yang Bertambah-tambah,
dan Menyapihnya dalam Dua tahun.

» Bersyukurlah kepadaKu dan kepada Dua orang Ibu Bapakmu, hanya kepada Kulah Kembalimu....

# 5. Lelah dalam Mencari Nafkah Halal (QS. 62:10)

»» Apabila telah ditunaikan Shalat, maka Bertebaranlah kamu di Muka Bumi...,

» Dan Carilah Karunia Allah dan Ingatlah Allah SWT banyak-banyak supaya kamu Beruntung....

# 6. Lelah Mengurus Keluarga (QS. 66:6)

# Hai Orang-orang yang BerIman, peliharalah Dirimu dan Keluargamu dari API NERAKA....
yang Bahan Bakarnya adalah Manusia dan Batu, Penjaganya Malaikat-malaikat yang Kasar, Keras, dan Tidak Mendurhakai Allah SWT....
Terhadap apa yang DiperintahkanNYA,
kepada Mereka dan Selalu Mengerjakan apa yang Diperintahkan....

# 7. Lelah dalam Belajar/Menuntut ILMU (QS. 3:79)

»» Tidak Wajar bagi Seseorang Manusia yang Allah SWT  berikan kepadanya Al KITAB, Hikmah dan Kenabian...,

»Lalu Dia berkata kepada Manusia:

"Hendaklah Kamu menjadi Penyembah-penyembahKu bukan Penyembah Allah".

» Akan tetapi (Dia berkata):

"Hendaklah Kamu menjadi Orang-orang Rabbani, karena kamu selalu mengajarkan Al Kitab dan disebabkan kamu tetap Mempelajarinya....

# 8. Lelah dalam Kesusahan, Kekurangan dan Sakit (QS.2:155)

»» Dan sungguh akan Kami berikan Cobaan Kepadamu, dengan Sedikit Ketakutan, Kelaparan, Kekurangan Harta, Jiwa dan Buah-buahan.
Dan berikanlah Berita gembira kepada Orang-orang yang Sabar....

Semoga Kelelahan dan Kepayahan yang kita Rasakan menjadi bagian yang Disukai Allah SWT
dan RasulNYA....
Aamiin yaa Rabbal Aalamiin,

»» Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA....

✍� ISTIQOMAH...,
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH��

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD dan Insyaa Allah SHAUM sunnahnya....

Wass Ww,
Sophia/ The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

Senin, 24 Oktober 2016

ATP 25 OKTOBER 2016

�� Renungan 1/3 Malam��

�� AMAL SHOLEH ����

»» Kualitas Seseorang dinilai pada MANFAAT yang Dia Tebarkan kepada sekitarnya ....

»»  Semakin Bermanfaat Hidupnya...,
Semakin Tinggi Kualitas Orang itu....

»» Sebaliknya bila Seseorang semakin Tidak Bermanfaat atau malah Membawa Nudharat bagi Orang lain ....,
Semakin Rendahlah Kualitas Orang itu....

�� Demikian Rasulullah Muhammad SAW mengajari kita...,
Bahwa "seBaik - Baik Manusia adalah Orang yang Paling Bermanfaat buat Sekitarnya".....

�� "Jika Allah SWT Membukakan untuk Pintu SHOLAT MALAM bagimu
( Qiyamulail / Tahajjud ).... Janganlah kau lupa mengajak Orang yang Tidur untuk SHOLAT MALAM Bersamamu."....

��" Jika Allah SWT Membukakan untukmu Pintu PUASA....,
Jangan kau lupa untuk mengajak Orang lain BerPuasa Bersamamu ".....

��" Jika Allah SWT Membukakan untukmu Pintu JIHAD bagimu....  Jangan kau lupa mengajak Orang lain BerJihad bersamamu dijalan ALLAH SWT . . .

��" Insyaa Allah Orang yang Bangun Malam...,
yang BerPuasa dan
yang BerJihad dijalan Allah SWT lebih dekat kepada Allah"....

�� Inilah yang dinyatakan dalam Al Qur'an :

** (Al-'Isrā') - 7:

Jika Kamu Berbuat Baik (berarti) kamu berbuat Baik bagi Dirimu Sendiri dan
jika Kamu Berbuat Jahat, maka (kejahatan) itu bagi Dirimu Sendiri....

** ( Al Asr ) - 1,2,3.:

Demi masa.
Sesungguhnya Manusia itu Benar dalam Kerugian..., Kecuali Orang - Orang yang BerIman dan Mengerjakan Amal SHOLEH dan Nasehat Menasehati supaya Mentaati Kebenaran dan Nasehat Menasehati supaya menetapi Kesabaran.....

»» Maha Benar Allah Dengan Segala FirmanNYA....

" Sungguh, jika engkau tidur di malam hari kemudian bangun di pagi harinya engkau bangun dalam keadaan penyesalan (dengan memohon ampun dari segala yg telah diperbuat )
itu lebih baik....
Dan hindarilah Diri dalam keadaan " UJUB"
(berbangga dengan Diri dan Amalanmu)....

»» Karena Orang yang Mengajak Setiap Orang menuju KeBAIKAN...,
Akan naik ke sisi Allah SWT dari Amalannya."....

�� Marilah kita selalu
ber  PRASANGKA BAIK                          ( Khusnudzon ) kepada Allah SWT dan kepada sesama Hamba Allah SWT....

✍�ISTIQOMAH...,
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH��

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD Dan SHAUM sunnah nya....

Wass Ww,
Sophia / The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

Minggu, 23 Oktober 2016

ATP 24 OKTOBER 2016

Waktu,
melaju
mengendarai lalu berlalu..
tak akan pernah kembali dg merdu
lembaran kisah, akan segera merindu atau menjadi kenangan sendu

pahit…manis…gelap dan terangnya akan menjadi segambreng rindu yg menggebu

Waktu,
yang terkadang terasa berlari …. atau merangkak begitu lambat meninggalkan diri
namun yang pasti dia tak akan pernah berhenti sblum waktu finishnya nanti
terus meninggalkan kita yang masih tergagap… dan ternganga-nganga
seperti malam yang meninggalkan pagi …

Waktu,
merangkai misteri dalam dalam bingkai cerita yang penuh tanda tanya,

Waktu
terus berlalu
bagai rindu yg terus terbelenggu
menggebu
menghilangkan debu di dalam qolbu

Adakah waktu kita lalui dg seksama selalu?
adakah setiap waktu selalu mengingat Sang Maha Penntu?
Adakah setiap sepermilidetik ada tali cinta untuk Dia yg harus kita rindu?

ingatlah, waktu tak akan pernah menunggu...
semoga kita ingat selalu management waktu

Flo syalala������

Oleh: Flo Admin Kompasy

Jumat, 21 Oktober 2016

ATP 22 OKTOBER 2016

�� Renungan1/3 Malam��

INTISARI KEHIDUPAN

1. Orang yang Tidak tahu Menghargai Sesuatu..., biarpun Diberi Gunung Emas pun Tidak akan bisa Merasakan Kebahagiaan....

2. Orang yang Tidak bisa Toleransi, seberapa Banyak Teman pun, Akhirnya semua akan Meninggalkannya....

3. Orang yang Tidak tahu Bersyukur, seberapa Pintar pun, Tidak akan Sukses....

4. Orang yang Tidak bisa Bertindak Nyata, seberapa Cerdas pun Tidak akan Tercapai Cita - Cita nya....

5. Orang yang Tidak bisa Bekerjasama dengan Orang lain, seberapa Giat Bekerja pun Tidak akan Mendapatkan Hasil yang Optimal....

6. Orang yang Tidak bisa Menabung, terus Mendapatkan Rezeki pun Tidak akan bisa Menjadi Kaya....

7. Orang yang Tidak bisa Merasa Puas, seberapa Kaya pun Tidak akan bisa Bahagia....

8. Orang yang Tidak bisa Menjaga Kesehatan, terus Melakukan Pengobatan pun Tidak akan Berusia Panjang....

✍ ISTIQOMAH...,
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH ���

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat  TAHAJJUD dan.Insyaa Allah SHAUM sunnah nya
( 9,10 Muharrom 1438 H)....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

ATM 21 OKTOBER 2016

Qs Al A'Raf ayat 181-183

181. وَمِمَّنْ خَلَقْنَا أُمَّةٌ يَهْدُونَ بِالْحَقِّ وَبِهِ يَعْدِلُونَ 

Dan di antara orang-orang yang Kami ciptakan ada umat yang memberi petunjuk dengan hak, dan dengan yang hak itu (pula) mereka menjalankan keadilan.

182. وَالَّذِينَ كَذَّبُوا بِآيَاتِنَا سَنَسْتَدْرِجُهُمْ مِنْ حَيْثُ لا يَعْلَمُونَ 

Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, nanti Kami akan menarik mereka dengan berangsur-angsur (ke arah kebinasaan), dengan cara yang tidak mereka ketahui.

183. وَأُمْلِي لَهُمْ إِنَّ كَيْدِي مَتِينٌ 

Dan Aku memberi tangguh kepada mereka. Sesungguhnya rencana-Ku amat teguh.

Ayat-ayat ini membagi manusia dalam ke dalam dua bagian. Kelompok pertama adalah orang-orang yang mendapat petunjuk untuk diri mereka sendiri dan menyampaikan petunjuk itu kepada orang-orang lain. Orang-orang ini bekerja dengan berdasarkan kepada kebenaran dan keadilan sehingga mereka menjadi teladan dan panutan bagi orang-orang yang lain. Kelompok kedua adalah mereka ingkar atas kebenaran dan bahkan mendustakan kebenaran itu. Mereka tidak menyembah Allah, tetapi malah menyembah hawa nafsu.

Dalam ayat ini Allah Swt menegaskan, "Aku akan memberikan kesempatan kepada orang-orang itu untuk melakukan segala kesesatan dan keingkaran mereka. Akan tetapi janganlah mereka menyangka bahwa kesempatan itu akan menguntungkan mereka, karena kesempatan itu justru akan menambah dosa dan penyelewengan mereka. Sehingga hari demi hari dosa mereka akan bertambah dan mereka akan semakin jauh dari jalan kebenaran."

Salah satu bentuk dari balasan Allah kepada orang-orang Kafir di dunia ini adalah dengan memberikan berbagai kenikmatan semu kepada mereka yang secara beransur-ansur akan membawa mereka kepada kebinasaan. Inilah yang dimaksud ayat 182. Kenyataan di sekitar kita menunjukkan betapa banyak pendusta agama dan orang-orang korup yang hidup secara bermewah-mewah dan bermegah-megah, namun hidup mereka sesungguhnya tidak bahagia. Mereka hari demi hari akan semakin tersiksa oleh dosa-dosa yang telah mereka perbuat.

Dari tiga ayat tadi terdapat tiga poin pelajaran yang dapat dipetik:

1. Untuk mendapatkan petunjuk, tidaklah cukup kita mendengarkan nasihat orang-orang lain, akan tetapi kita harus dapat mengamalkan ajaran kebenaran tersebut dengan baik dan benar. Dengan demikian amal perbuatan kita akan menjadi teladan bagi orang lain, dan hal itu akan menyebabkan orang lain tersebut petunjuk dan hadiah.

2. Apabila kita berbuat dosa, namun kita tidak mendapatkan balasan siksa apapun, janganlah kita bersuka hati, karena betapa banyak siksa yang diberlakukan oleh Allah namun kita tidak merasakannya. Karena itu, kita harus terus bertaubat atas segala kesalahan dan dosa kita.

3. Allah Swt memberikan kesempatan bertaubat kepada semua umat manusia, namun hanya kaum Mukmin yang bisa memanfaatkan kesempatan tersebut. Sementara itu, orang-orang yang kafir dan ingkar malah menafsirkan kesempatan yang diberikan oleh Allah tersebut sebagai kesempatan untuk lari dari kekuasaan Allah. Padahal, tidak ada seorangpun yang dapat lari dari kekuasaan Allah dan siapapun yang ingkar, cepat atau lambat pasti akan mendapat balasan.

Repost By: Nurul Fadhilah

Kamis, 20 Oktober 2016

ATP 21 OKTOBER 2016

�� Renungan 1/3 Malam��

✍�REALITA DI ZAMAN KINI✍�

➡ Banyak rumah Besar, Keluarganya makin Kecil....

➡ Gelar makin Tinggi,
Akal Sehat makin Rendah....

➡ Pengobatan makin Canggih,
Kesehatan makin Buruk ....

➡ Penghasilan Bertambah, tak ada Ketentraman Jiwa....

➡ Kualitas ILmu Tinggi, kualitas Emosi Rendah....

➡ Manusia makin Banyak, rasa Kemanusiaan makin Menipis....

➡ Pengetahuan makin Bagus ,
Kearifan makin Berkurang .

➡ Perselingkuhan makin Marak,
Kesetiaan hampir Punah....

➡ Banyak teman di Dunia Maya,
tak punya Sahabat Sejati....

➡ Minuman keras makin Banyak,
Air bersih makin Berkurang...

➡ Pakai jam tangan Mahal, Selalu tidak punya Waktu Ibadah....

➡ ILmu semakin Tersebar, Adab dan Akhlak makin Lenyap....

➡ AL- Qur’an banyak Dihafal,
Sedikit sekali yang Mengamalkan....

➡ Belajar semakin Mudah, Guru makin Tak Berharga....

➡ Teknologi informasi kian Canggih,
Fitnah dan Aib makin banyak Tersebar....

➡ Orang yang sedikit ILmu banyak Bicara,
Orang yang banyak ILmu Terdiam....

➡ Akhir Zaman….,
Tampak jelas Dihadapan Kita ya ikhwan....

“Ya Allah....,
aku berlindung kepadaMu dari Siksa Jahannam...,
dari Siksa Kubur,
dari Fitnah Hidup dan Mati dan dari Keburukan Fitnah Al Masih Ad Dajjal”
(HR. Muslim no. 588)

»»» Aamiin Allahumma Aamiin....

✍� ISTIQOMAH....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH ��

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom, Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD dan Insyaa Allah SHAUM sunnahnya....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia

ATM 20 OKTOBER 2016

Qs Al A'Raf ayat 180. 
                             
وَلِلَّهِ الأسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا
وَذَرُوا الَّذِينَ يُلْحِدُونَ فِي أَسْمَائِهِ سَيُجْزَوْنَ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ 

Hanya milik Allah asmaulhusna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaaulhusna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.

Semua sifat-sifat mulia, baik dan indah hanyalah milik Allah Swt karena Dialah sumber dari semua kesempurnaan. Oleh karena itulah, dalam menyebut dan menyifati Allah, kita harus menggunakan nama-nama yang terbaik dan terindah. Dalam berbagai ayat al-Quran yang lain juga disebutkan mengenai perintah agar manusia menjaga kesucian dan keagungan nama-nama Allah Swt. Selain itu, al-Quran juga memerintahkan kita agar tidak menyekutukan Allah baik dalam sikap, maupun dalam menyebut nama-Nya. Dengan kata lain, kita tidak boleh menyebut nama Allah setara dengan nama-nama lainnya.

Dari ayat tadi terdapat dua poin pelajaran yang dapat dipetik:

1. Seluruh kebaikan dan kemuliaan datang dari Allah Swt. Karena itu, untuk bisa sampai kepada kebaikan dan kemuliaan itu, kita harus selalu berusaha mendekati Allah Swt.

2. Dalam pandangan Islam, nama memiliki makna-makna yang penting, sehingga dalam para nabi, imam, dan ulama selalu berpesan agar kita memakai kata-kata yang indah dan mulia dalam memberi nama untuk anak-anak kita.

Repost By: Nurul Fadhilah

Rabu, 19 Oktober 2016

ATP 20 OKTOBER 2016

Renungan  Subuh 

*MENABUNGLAH DILANGIT*

Barang Siapa yang menempatkan Tabungannya DiLangit...,
Ia Tidak bisa Dimakan Rayap dan Dicuri oleh Pencuri,
(Al Fawaaid - Ibn Qayyim
al Jauziah)

»» Tak ada Tempat Penyimpanan Bekal terBaik selain DiLangit, karena DiDunia seBanyak apapun Jumlahnya....
seRahasia apapun MenYembunyikan nya...,
seKuat apapun MeLindunginya :

1. Apa yang Engkau Tabungkan...,
pada Akhirnya akan Engkau Tinggalkan....

2. Apa yang Engkau Investasikan...,
pada Akhirnya akan Berpindah Tangan....

3. Apa yang Engkau Kumpulkan dengan Susah Payah...,
pada Akhirnya akan Hilang dan Musnah...,

»» Karena sudah Menjadi Sifat Dunia bahwa Ia susah Dicari dan apabila Sudah Didapat akan Cepat Hilangnya....

Ingatlah ....

»» Kita Hidup tidak Sekali, yang Sekali itu Mati...,
kemudian Kita akan DiHidupkan Kembali dengan Tidak membawa Apapun dari KeHidupan ini....,
kecuali Bekal AMAL yang telah Kita Persiapkan…,

»»Sementara Perjalanan Hidup Kedua Lebih Panjang dari Sekarang....,
Deritanya lebih MenYengsarakan,
Lukanya lebih MenYakitkan
Dan Kesedihan yang BerKepanjangan....,

»»» Maka Beruntunglah yang Tabungannya Mencukupi dan Memberikan Naungan Kepadanya di KeHidupan Kedua Nanti ( AKHIRAT)....

»» Maka Persiapkanlah Bekal dengan Beramal Sebaik-baiknya...,
Karena Kita Tidak tahu AMAL mana ???

Yang akan menyampaikan Kita menuju JANNAH NYA atau yang Menjauhkan Kita dari SIKSA NYA .
Wallahu ‘alam....

ISTIQOMAH....
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat SUBUH nya dan Selamat Berlibur dgn Keluarga YTC....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr. Sophia

ATP 19 OKTOBER 2016

Sore bergelayut rindu
melihat kicauan burung yang berpacu melodi qolbu
menari menari di bawah pohon yang menggerutu
melihat serakan pilu yang bersemayam di relung jiwaku

kulangkahkan kaki menatap asa
untuk berbagi menjawab cinta
membagi rindu yg pernah terdua
mecabik haru yang penuh rasa

Saat belaian tangan pernah kembali ke ruang aksara
kaki melangkah terlalu jauh dariNya
mengucap kata yg pernah membuat mimpi terluka
mendengar kata yang sumbang semata
Dulunya

sekarang akan kucoba
tak ingin mengulang ntuk kedua kalinya
karna waktu tak pernah kan pasti akan berlabuhnya
entah dimana posisi iman saat sang malaikat menjemput kita
biasakan diri merevisi cinta
Dahulukan cinta untukNya
taaruf dgNya lebih utama
agar secara horisontal hati kita berbagi rasa dengan seksama

Flo syalala����

Oleh: Flo Pengurus Kompasy

KAJIAN REGULER KOMPASy "SELASA 18 OKTOBER 2016"

��REKAPAN MATERI KAJIAN AKHAWAT KOMPASy��

Tema : Hutang Piutang
Muwajjih : Ustadz Kaspin
Tempat: Reguler 1 Ummahat
Tanggal : 18 Oktober 2016
Moderator : Andriana
Notulen : Riska


MUQADIMAH
----------------

سْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِي
ْ
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ 
وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا و مِنْ َسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا
مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang masih memberikan kita nikmat iman, islam dan Al Qur'an semoga kita selalu istiqomah sebagai shohibul qur'an dan ahlul Qur'an dan dikumpulkan sebagai keluarga Al Qur'an di JannahNya..

Shalawat beriring salam selalu kita hadiahkan kepada uswah hasanah kita, pejuang peradaban Islam, Al Qur'an berjalan, kekasih Allah SWT yakninya nabi besar Muhammad SAW, pada keluarga dan para sahabat nya semoga kita mendapatkan syafaat beliau di hari akhir nanti. In syaa Alloh...
Aamiin.

========================

MATERI :
-------------

Semua orang berhutang. Percaya? Tiada apa yang perlu dimalukan.
Islam sendiri ada cara-cara berhutang yang betul. Apa yang penting, berhutang ikut kemampuan kita dan bukan berhutang mengikuti apa kata orang mau.
Apabila kita berhutang di luar kemampuan, itulah yang selalu menyebabkan kita terperangkap dengan hutang hutang berkepanjangan.
Berikut adalah do'a yang Nabi Muhammad saw ajar kepada kita yang baik untuk diamalkan pagi dan petang untuk mengatasi masalah bebanan hutang.
“Ya Allah aku berlindung dari kesusahan dan kedukaan, dari lemah kemauan dan rasa malas, dari sifat pengecut dan bakhil, dari belenggu hutang dan tekanan manusia.”
Apa yang kita maklum, berdoa sahaja tidak akan menyelesaikan masalah. Duit tidak datang dengan sendirinya selepas kita mengaminkan sesuatu doa. Namun doa yang Nabi saw ajar ini mengandungi pengajaran yang penting.

Yaitu 4 langkah yang perlu kita buat apabila mau keluar dari beban hutang.

1. Hilangkan perasaan susah dan sedih
Mula-mula perlu buang perasaan negatif ini. Kerana mereka yang mempunyai belenggu hutang yang besar secara automatik mempunyai perasaan gundah gulana sebegini besar, ada di mana mana hutangnya . Iyalah, hutang sudah mengelilingi pinggang. Justru itu , kita akan akui bahwa kita ada  hutang.

Ya, kita akui. Bukan berada dalam penafian . Jangan hindari tapi hadapi situasi tersebut. Ini adalah langkah pertama yang paling penting, akui kesalahan masalah keuangan kita dan tentunya hidup mesti terus berjalan.

2. Tanam sifat rajin
Setelah berlaku jujur dengan diri sendiri maka langkah seterusnya adalah menjadi orang rajin. Orang yang berjaya semuanya orang yang rajin.  Harus rajin bekerja, buat bisnis dan cari pendapatan tambahan. Tiada alasan, itu harus diikhtiarkan.

3. Menjadi berani dan banyak bersedekah
Ada banyak keadaan memerlukan kita jadi berani. Jika perusahaan tempat anda bekerja  memberikan gaji yang tak cukup untuk kebutuhan anda , kita mesti berani berhenti kerja dan mencari kerja di tempat lain. Atau bila bisnis pertama gagal, berani untuk tutup kedai dan berani memulai  bisnis yang lain.
Yang paling penting, mesti berani menjual. Namun kebanyakan kita tidak berani menjual sedangkan Allah swt telah menghalalkan bisnis.
Dan pada masa yang sama, banyaklah beri sedekah, bantu orang lain walaupun kita masih lagi belum keluar dari belenggu hutang sepenuhnya. Ya, jangan jadi bakhil. Jadilah orang yang pemurah untuk keluar dari belenggu hutang.
Give first, earn later.

4. Bayar hutang dengan sistematik
Apabila kita telah membuat 3 langkah yang awal, maka tibalah masa untuk kita menyusun semula hutang-hutang dengan baik supaya kita dapat menyelesaikannya dengan lebih cepat.

3. Langkah sebelum ini menjadikan kita orang yang ada pendapatan lebih.
Namun jika duit lebih itu tidak dimanfaatkan untuk membayar hutang dengan sistematik maka kita tidak dapat keluar dari belenggu hutang ini dengan cepat.
Maka sebab itulah kita perlu berjumpa dengan pihak yang ada hutang dan membuat jadwal penstrukturan hutang yang sesuai. Ketika waktu beginilah kita menghadapi tekanan manusia lain yang datang menuntut hutang dengan pelbagai cara dan tekanan. Ya, hadapi mereka dengan berbincang secara baik. Pasti akan ada jalan keluarnya.

Usaha + Doa (Tawakal) = Bebas Hutang
Maka inilah fungsi do'a dalam kehidupan.

Setelah kita berusaha dengan cara yang betul, Allah akan membantu dengan caraNya  yang lain atau dengan maksud yang lain, bertawakallah bersama dengan kita berusaha.

sumber eramuslimdotcom

〰〰〰〰〰〰〰〰

REKAP TANYA-JAWAB
---------------------------------------

Sesi Tanya-Jawab

1. Riska Reg 1
Pertanyaan: Bismillah.
Ustadz bagaimana hukumnya bila ada fulanah yang berhutang, tapi pas di tagih nanti dulu sedangkan fulanah tsb mampu bayar walaupun di cicil tapi fulanah tsb, malah mengabaikan hutang tsb, banyak yang menasihati supaya bayar hutangnya tapi fulanah bilangnya nanti saja yang penting saya tidak ada niat untuk tidak bayar hanya saja tidak bisa bayar skarang-skarang.
Kalau begitu bagaimana ustadz.
Apa yang seharusnya dilakukan pada Fulanah tersebut.
Mohon penjelasannya ya ustadz.

Syukron.

Jawaban: Dinasehati lagi

2. Cici Reg 3
Pertanyaan: Misalkan kita meminjamkan uang kita ke teman, lalu kita ingin memintanya, tetapi teman tersebut tidak ada respon bahkan menghilang tanpa jejak. kalau di hitung jumlahnya sangat besar.
yang mau saya tanyakan:
1. Bagaimana saya harus bersikap nanti suatu saat Alloh mempertemukan kita?
2. Apakah dengan mengikhlaskan urusan saya dan dia akan selesai?.
terimakasih.

Jawaban:
1.Tagih dan Ingatkan
2.Kalau sudah diikhlaskan ya sudah, Selesai. Dan yang mengikhlaskan mendapat pahala sodaqoh.

3. Dian Reg 1
Pertanyaan: Assalamualaikum... saya mohon ijin bertanya ustadz. Bagaimana jika kita memberi hutang lalu saya lupa namun yang berhutang inget untuk membayarnya. Tapi saya sudah lupa dan tidak merasa pernah memberi hutang. apa yang harus di lakukan?

Jawaban: kalau dia bayar ya terima.

4. Khansa Reg1
Pertanyaan:
Ijin bertanya ustadz bagaimana kalau sudah terlanjur berhutang dengan kartu kredit? Karena ada saudara saya yang punya hutang dengan bank... awalnya bayar cicilan hutang lancar tapi saat usahanya sepi mulai tidak bisa bayar cicilan hutangnya akhirnya lama kelamaan karna tidak dapat mencicil hutangnya jadi bertambah terus... walaupun terkadang dibayar tetap tidak bisa lunas, jika seperti itu bagaimana ustadz langkah apa yang harus diambil? karna sebagai saudaranya saya juga tidak bisa membantu banyak...

Jawaban: Bertaubat dan sisa hutangnya bayar. Jangan berhutang lagi. Kalau saudaranya mampu sebaiknya dibantu.

5. Mey Reg 7
Pertanyaan: Kalau kita ngutang ada ketentuan dalam islam brapa hari  harusnya kita lunaskan? Apa tergantung orang yang kita berhutang padanya?

Jawaban: Tergantung kesepakatan.

6. Tika Reg 6
Pertanyaan: Assalamualaikum, ustad.. Bagaimana menyikapi saudara yang berhutang tapi dia tidak punya itikad baik untuk membayar/ mencicil/meminta maaf, dia bahkan selalu menghindar, padahal uang itu sekarang lagi di butuhkan oleh si pemberi utang.

Jawaban: Tagih dan ingatkan juga doakan yg baik.

7. Hermy Reg 7
Pertanyaan: ustad bagaimana kalau ada seorang fulan mnjahit baju, lantas dia belum bisa bayar, akan dia byar nanti, tapi sebelum si fulan itu bayar, yang tukang jahitan nya sudah meninggal.
Pertanyaan nya, apa hutang itu bisa di bayar dengan cara di sedekah kan atas nama tukang jahit itu, atau bagaimana ustadz ?

Jawaban : Bayar kepada ahli warisnya

8. Andari Reg 2
Pertanyaan : Andari reg 2 mau tanya,  andai ada orang utang tidak  mau bayar gmn ya di tagih malah marah @ kalau saudara kandung utang pada kita apa perlu di bayar juga

Jawaban : Tagih terus dengan cara yang baik, ingatkan dan doakan yang baik.
kalau Anda lapang...lebih baik ikhlaskan
Atau belum lapang juga adalah sebuah kehebatan ketika mampu mengikhlaskan

9. Eri Reg 1
Pertanyaan : ustadz boleh kah kita memberikan zakat penghasilan kepada teman yang berhutang dan tidak mampu bayar, tapi kita langsung bayarin utang nya tidak dikasih dulu ke teman itu...

Jawaban : Boleh tapi harus sepengetahuan orang yang punya hutang juga.

〰〰〰〰〰〰〰〰〰
Clossing Statement :

Kamu sanggup menanggung derita rasa kangen karena kekasihmu di luar negeri. komunikasi setiap saat meringankan bahkan menghapus beban derita itu. alasannya jelas, cinta!

sikapmu kepada Tuhan kenapa tidak bisa serupa itu? beban derita ujian-Nya membuatmu acap mengeluh.

padahal komunikasimu setiap saat lewat shalat. tapi kenapa keadaannya tidak seperti kamu melewati hari-hari bersama kekasihmu yang jauh? seberapa bagus kualitas komunikasimu? seberapa besar kadar cintamu?
kalau kau masih mencintai-Nya, kau pasti sanggup mengantongi Egomu untuk berubah dan selaras dengan-Nya. cinta bukan hanya kata-kata.

〰〰〰〰〰〰〰〰〰

PENUTUP

Marilah kita tutup majelis ilmu kita hari ini dengan membaca Istighfar, Hamdallah serta do'a Kafaratul Majelis

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

dan Istighfar

أَسْتَغفِرُ اَللّهَ الْعَظيِمْ

Doa Penutup Majelis : 

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ ٭

Artinya:
“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Resume By : ®Komunitas Muslimah Pendamba Syurga

Selasa, 18 Oktober 2016

ATM 18 OKTOBER 2016

QS. Al A'Raf : 179

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالإنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالأنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ 

Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahanam kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.

Tujuan utama Allah menciptakan manusia adalah untuk mengembangkan dan menyempurnakan manusia itu sendiri. Karena itu, Dia memberikan dan menyediakan segala sesuatu yang diperlukan manusia. Telinga, mata dan akal merupakan sarana untuk mengetahui dan memahami hakikat. Manusia yang memiliki alat-alat tubuh tersebut namun tidak mau mempergunakannya di jalan yang benar, bahkan menggunakannya untuk tujuan yang keji, akan mendapat balasan siksa neraka jahanam.

Pada dasarnya, hewan-hewanpun juga memiliki alat-alat tubuh semacam ini, namun kemampuannya sangat terbatas bila dibandingkan dengan kemampuan manusia. Karena itu, apabila manusia tidak memanfaatkan fasilitas yang diberikan oleh Allah Swt kepadanya dengan cara yang baik dan benar, berarti mereka lebih rendah dan lebih sesat dari hewan. Berdasarkan ayat ini, kebenaran adalah suatu pengetahuan yang bisa dicari dan dikenali, dan manusia ditugaskan Allah untuk mencari kebenaran itu dengan menggunakan fasilitas yang dimilikinya, yaitu akal, mata, dan telinga. Bila manusia tidak mencari kebenaran itu, kelak dia akan dikumpulkan di neraka jahanam bersama orang-orang yang tersesat.

Dari ayat tadi terdapat dua poin pelajaran yang dapat dipetik:

1. Kita jangan mengharapkan semua orang menjadi baik dan beriman. Karena Allah telah memberi kebebasan kepada manusia untuk memilih jalannya sendiri dan sebagian besar manusia memilih kepada jalan yang sesat sehingga kelak mereka akan dimasukkan ke dalam neraka jahanam.

2. Manusia dianugerahi akal dan kemampuan untuk memahami hakikat dan kebenaran. Hal inilah yang membedakan manusia dengan hewan. Bila kemampuan untuk memahami kebenaran itu tidak digunakan maka, kualitas manusia itu sama, atau bahkan lebih rendah dari hewan.

Repost By: Nurul Fadhilah

Senin, 17 Oktober 2016

ATP 18 OKTOBER 2016

Embun senja membasahi wajah sendu
membelakangi hati yg mulai malu
kenapa pagi tadi tidak dipenuhi dengan langkah langkah baru

penyesalan memang begitu
selalu datang setelah banyak hari berlalu
semoga setiap kita paham akan hal itu
shg selalu menjaga waktu

tak membiarkan detik detik dariNya hanya sia sia
penuhi dengan iman di jiwa
maknai petunjukNya
aplikasikan dengan seksama
renda rindu dariNya
kuatkan ukhuwah kita
pegang erat semua umatNya
rangkul mereka

ingatlah Allah dg merendahkan hati kita, melembutkan suara untukNya
ya untukNya saja
cukup untukNya
sampai waktunya tiba..

Flo syalala����
# bersama senja 6 Muharram 1438 H

Oleh: Flo Pengurus Kompasy

ATM 17 OKTOBER 2016

�� Renungan 1/3 Malam��

��CINTA KEPADA ALLAH��

�� Imam Asy Syafi’i berkata :
“Orang yang 'Paling Tinggi Kedudukannya'
adalah Orang yang Tidak Pernah....
"Menampakkan Kedudukannya".

» Dan Orang yang "Paling Mulia" adalah Orang yang Tidak Pernah "Menampakkan
Kemuliaannya ”
[Syu’abul Iman, Al Baihaqi, 6: 304]

** Jika Manusia
" Mengecewakanmu "  Jangan Berduka, karena Allah SWT selalu "Menunaikan Harapanmu"....

** Jika Manusia
" Mendzalimimu " 
Jangan Berduka karena Allah SWT selalu
" Berlaku Adil" Terhadapmu...

** Jika manusia
" Melukaimu ",
Jangan Berduka karena Allah SWT selalu
" Menitipkan Penyembuh " Buatmu....

** Jika manusia
" Menyayangimu ",
Ketahuilah bahwa terkumpulnya Cinta seluruh Manusia di bumi ini Tidak akan Pernah menandingi " Cintanya Allah" Terhadapmu....

**  Barangsiapa
" Mengutamakan Kecintaan Allah SWT atas kecintaan Manusia...,
maka Allah SWT akan melindunginya dari
"Beban Gangguan Manusia"....

[HR.Ad-Dailami]

�� Yakinlah dengan 3 hal ini :

(1) Tiada yang "Lebih Sayang" kepadamu,
selain Rabbmu

(2) Tiada yang "Paling Tahu Kegundahanmu",
selain Rabbmu

(3) Tiada yang bisa "Mengangkat Kesulitanmu", selain Rabbmu

�� Maka mohonlah pertolongan Hanya kepada ALLAH SWT...,

»» Bersandarlah kepadaNYA
di setiap Waktu...,
Niscaya kita akan dapatkan
" Lebih Dari Apa "  yang kita Bayangkan.....

»» Semoga Allah SWT Memuliakanmu....
Aamiin Allahumma Aamiin...

✍ �ISTIQMAH....,
INSYAA ALLAH HUSNUL KHOTIMAH ��

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD nya ....

Wass Ww,
Sophia /The Aminy"s

Oleh: dr. Sophia

Minggu, 16 Oktober 2016

KAJIAN KEPUTRIAN KOMPASY MINGGUAN

REKAPAN MATERI KAJIAN KEPUTRIAN KOMPASY

Tema : Munakahat, menjaga hubungan antara menantu dan mertua
Muwajjih : Ustadzah Yulianti
Tempat: keputrian Kompasy
Tanggal : 16 Oktober 2016
Moderator : Ima
Notulen : Ima

MUQADIMAH
----------------

سْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِي
ْ
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ 
وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا و مِنْ َسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا
مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang masih memberikan kita nikmat iman, islam dan Al Qur'an semoga kita selalu istiqomah sebagai shohibul qur'an dan ahlul Qur'an dan dikumpulkan sebagai keluarga Al Qur'an di JannahNya..

Shalawat beriring salam selalu kita hadiahkan kepada uswah hasanah kita, pejuang peradaban Islam, Al Qur'an berjalan, kekasih Allah SWT yakninya nabi besar Muhammad SAW, pada keluarga dan para sahabat nya semoga kita mendapatkan syafaat beliau di hari akhir nanti. In sha Allah..
Aamiin

========================

Materi :
~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Pernikahan tidak saja mengeratkan hubungan antara dua orang manusia, yaitu suami dan istri saja. Lebih dari itu, ia mengeratkan hubungan antara dua keluarga: Ayah suami dengan ayah istri, ibu suami dan ibu istri, bahkan keduanya sekaligus.

Dengan begitu tatkala seorang telah menikah, berarti ia menghubungkan minimalnya empat manuisa yang bias jadi tidak memiliki kedekatan samasekali sebelumnya.

✅BERBAKTI BERSAMA-SAMA

Kewajiban berbakti ini tidaklah terputus ketika seseorang telah menikah, namun berubah posisi dan metode penerapannya saja.

Sebagai istri yang baik hendaknya memahami kewajiban suami berbuat baik kepada orang tuanya, lebih khusus lagi kepada ibunya yang harus diutamakan melibihi hak dirinya.

Pada suatu kesempatan, Rasulullah pernah ditanya oleh seorang sahabat, sebagaimana disebutka dalam hadist berikut:

Abu Hurairah berkata,

“Ada seorang laki-laki datang kepada Rasulullah seraya berkata,

‘Wahai Rasulullah , siapa orang yang berhak aku pergauli dengan baik?’

Maka beliau menjawab,
‘Ibumu.’ Ia bertanya lagi,  ‘Lalu siapa lagi setelahnya?’
Beliau menjawab, ‘Lalu Bapakmu.’”

Seorang suami juga harus memahami kewajiabn istrinya untuk berbuat baik kepada orang tuanya, meski hak dirinya harus lebih diutamakan oleh istrinya.

Sebab, memang hak suami terhadap istri jauh lebih agng daripada hak orang tua istri atas diri maupun suaminya.

Sampai-sampai Rasulullah menandaskan keagungan tersebuat dengan sabdanya :

“Bila saja aku memperintahkan seseorang bersujud (denga sujud pengagungan) kepada orang lain , sungguh aku akan memperintahkan seorang istri agar bersujud kepada suaminya.”

✅BERKUNJUNG DAN BERSUA

Berkunjung ke rumah mereka bisa jadi ini menjadi kebaikan yang istimewa bagi orang tua maupun mertua. Maka perlulah kiranya setiap pasutri memprogamkan kunjungannya ke rumah orang tua maupun mertua.

Jarang mengunjungi orang tua atau mertua bahkan bisa menjadi masalah yang terkadang tidak bisa dianggap sepele.

Tatkala pasutri jarang mengunjungi orang tua atau mertua kecuali pada waktu yang longgar saja, itu pun pada kesempatan yang sangat jarang, maka keadaan ini bisa saja menjadi masalah dalam rumah tangga mereka.

Bila jarang kunjung sebab jauhnya tempat tinggal, pasutri harus tau bahwa para orang tua dan mertua pun telah memakluminya. Sehingga masalah ini tidak dibawa sampai ke mereka.

Malah bisa jadi menyusahkan mereka dan tidak lagi membuat gembira serta melapangkan perasaan mereka.

Jauhnya tempat tinggal bukan berarti putusnya suatu hubungan. Alhamdulillah, zaman sekarang sarana informasi dan telekomunikasi begitu mudah dinikmati dalam kebaikan ini. Pasutri bisa memanfaatkan pembicaraan via telepon misalny, untuk tetap berhubungan baik dengan orang tua ataupun mertua. Bisa jadi hubungan percakapan menjadi cukup memuaskan dan menyelesaikan masalah yang timbul.

✅DI RUMAH MERTUA

Bila pasutri berkomitmen denga ajaran agama, maka mereka akan saling mendorong dalam pengalaman nilai-nilai agama.

Perkara yang penting, tatkala pasutri sama-sama shalih maka suami akan bertanggung jawab sebagai suami dan istri akan berperan aktif dalam pendidikan anak-anak dengan pendidikan yang baik sesuai nilai-nilai Islam.

Berkunjung ke rumah mertua tidak cukup hanya dalam waktu yang singkat semata, namun tentunya akan butuh waktu untuk menyelesaikan hajat kunjungannya.

Di saat seperti ini, mungkin akan timbul masalah akibat kemungkaran dirumah mertua.

Salah satu contohnya sekarang ini adalah adanya TV. Adanya TV menjadikan anak betah di depan TV karena dampak negative yang sangat membahayakan mereka pun akhirnya terasa sia-sia belaka.

Dalam kondisi seperti ini bisa jadi pasutri seakan terbentur pada masalah besar yang memusingkannya. Tentu ini adalah hal yang perlu dicari solusinya.

Jadi, urusan anak-anak tetap menjadi tanggung jawab pasutri dan meraka yang akan mendapat kebaikan bila anak-anakya berkelakuan baik. Apabila pendidikan anak sejak dini baik, tentu akan lebih mudah memperbaiki kelanjutannya di massa dewasa. Maka, sebisa mungkin orang tua memerthatikan anaknya dalam pengaruh TV tehadap anak

✅HINDARI PENYULUT MASALAH

Ketika masalah yang muncul dirumah mertua timbulnya akibat pasutri tidak dapat mengambil sikap yang baik dalam bergaul.

Tentu hal ini tidak diingingkan. Maka pahamilah kira-kira penyulut masalah terdebut agar sebisa mungkin dihindari untuk meminimalkan masalah yang timbul bila tidak bisa ditahan seluruhnya.
Sikap yang mengandung cemburu.

Hindari sikap berlebih-lebihan terhadap pasangan.

Sebab sikap berlebih-lebihan saat dirumah mertua bisa memicu sikap kecemburuan. Bisa jadi ibu cemburu sebab anaknya yang dahulu memperthatikan anaknya dan sekarang memperhatikan suaminya. Ataupun sebaliknya.

Ini tentu sikap berlabihan yang tidak pada tempat dan saatnya. Bisa juga bukan ibu yang cemburu, namun saudari pun ikut cemburu. Sebab saudari atau saudaranya yang dahulu begitu dekat dengannya sekarang hambar pergaulannya, sebabnya juga sikap berlebihan pasutri dihadapan saudarinya.
Tradisi tertentu dan status sosial tertentu pada sebagian masyarakat masih saja menjadi tolak ukur baik tidaknya pernikahan anak-anak mereka. Maka sebagian anak dan menantu yang baik harus memaklumi hal ini apalagi dalam kenyataan tradisi maupun status soisal mereka berbada. Maka jangnlah melulu memperhatikan trades diri dan status sosilan saja. Namun memperhatikan dimana saat ini kita berada. Sikap adaptasi yang baik akan membuntu jalan munculnya maslah. Namun demikian, bukan pasutri harus melunturkan seluruhnya.

Tidak. Pasutri harus tetap teguh dan konsisten dengan pendirianya, tetap berada diatas kebenaran nilai-nilai isalm yang selama ini telah dibinanya.

Tidak pandai menghargai. Ini merupakan penyulut api masalah. Bisa jadi sebagian pasutri merasa tidak begitu butuh kasih sayang orang tua maupun mertua lagi, ia hanya cukup dengan kasih sayang pasangannya saja.

Akhirnya mereka meremehkan orang tua dan tidak menghargai mereka lagi.

Akibat yang timbul dan bisa dibaca ialah hubungan antar meraka dengan orang tua ataupun mertua menjadi dingin-dingin saja.

Inilah penyulut masalah itu. Mestinya mereka menyadari apa yang telah di sampaikan di awal, bahwa mereka harus tetap berhubungan baik dengan orang tua maupun mertua.

Bila tidak, bisa jadi akan timbul kedengkian, hal kebencian yang akan terus berlanjut kepada anak-anaknya.

Na’udzubillah.

*Rekap tanya jawab*

1. umi, bagaimana jika sang suami shalih paham kewajiban dan haknya sedangkan mertua tdk begitu paham. contohnya sering berbicara dgn keras, memarahi dan trkadang mengolok-olok suami padahal ada istrinya. lalu bagaimana menjalin dan membatasi hubungan jika awal pernikahan masih tinggal satu rumah dgn mertua? syukron☺
karena banyak kasus istri sering bermasalah dgn mertua terutama ibu suami

*Jawab*

Mertua adalah orang tua kita juga, perlakukan mertua seperti orang tua kita. Bergaul dg beliau² penuh kelembutan, kesabaran, terlebih kalau sudah sepuh, dan kita harus banyak memaklumi. Apabila kita satu rumah dg mertua, hilangkan perasaan sungkan bantu sebisa mungkin pekerjaan rumah tanpa diminta bantuan. Wallohu a'lam

2. Bismillah...
Ummi, saya Riska dari Reg 1 Ummahat.
Ummi, saya izin bertanya.

Bagaimana cara menjaga hubungan baik dngan mertua yang mertua nya itu bisa dbilang rewel dan kurang baik terhadap menantu.
Syukron ummi.

*Jawab*

Hampir sama dengan jawaban di atas bersabar dan banyak memaklumi, kalau misalnya kita mau mbari sesuatu kpd ortu kita, berikan juga pemberian yang sama kualitas nya kpd mertua seperti yang diberikan kpd orang tua kita,wallohu a'lam

3. Umi mau tnya reg 7
Mewakili teman
Aku mau jadi istri soleha. gara nya dulu suami saya selingkuh ma mantan nya ketaun saya.. dari situ dia gak pulang krumah saya telpon di sms dpesenn ma ortu ku tapi dia ngga pulang.. sampai saya dengar saya sama suami cerai  dengar dari orang lain dia kata mertua ku... saya hampiri orang tuanya apa maksud smua ini mana suami saYa .. saya marah saya kesell buu... 29 hari dia ngga pulang kerumah 29 dia ngga nafkahin saya . Terus gmn jujur saya sayang sama dia tapi saya kecewa sangat sama dia ... Apa salah yang saya lakukan skarang

*Jawab*

Shighot talak jatuhnya 3 bulan, bersabar dulu ya mba, ini ujian dr Alloh, selalu ada hikmah dibalik semua ini. Wallohu a'lam

4. Bismillah,
Bunda,ana diana dari Reg 1 Ummahat

mau bertanya, dulu awal nikah kan ana tinggal ikut mertua,tapi tidak bisa menjalin hubungan sedekat ibu kandung dan anaknya. Lalu,ana berfikir harus keluar dari rumah mertua dan tinggal sendiri. Alhamdulillah terbukti ana bisa menjalin hubungan dekat dengan mertua ana. Apakah ana salah atau berdosa melakukan sikap seperti itu?

*Jawab*

Insya Alloh tidak salah mba diana, alhamdulillah hubungan dg mertua malah membaik, ada banyak hal baik apabila kita tidak tinggal serumah dengan mertua, diantaranya kita bertambah dewasa, sehingga dengan kedewasaan kita hubungan dengan mertua membaik wallohu a'lam

5. Umi mau tanya klo ortu dari masing2 calon pasutri menginginkan anak mereka stelah menikah tinggal brsama orang tua wanita tinggal di rumah orang tua wanita dan begitupun ortu dari si laki2
Lalu bgm yg hrs dilakukan calon pasutri tsb umm? Klo sang ortu masih tetap keukeuh dengan pendiriannya.
Syukron ummi

*Jawab*

Perlu ketegasan dari Calon suami, untuk tinggal di rumah sendiri meski ngontrak, jadi tidak tinggal dipihak suami atau pun pihak istri, Wallohu a'lam

6. Ummi, bagaimana sebaiknya memperbaiki hati yang terlanjur kecewa dengan sikap mertua yang suka menjelekkan di belakang dan menyuruh suami untuk nikah lagi hanya karena sudah 7 tahun kami Belum dikaruniai keturunan. Padahal selama ini saya memperlakukan mertua seperti ibu kandung sendiri, tapi ternyata semua yang saya lakukan salah di mata beliau. Sedih Ummi

*Jawab*

Maafkan sikap mertua, meski memang sulit karena hati terlanjur kecewa. Dengan memaafkan hati kita menjadi damai, teruslah perlakukan mertua seperti orang tua kita, semoga Alloh membukakan hati beliau. Aamiin ya mujibassailin

========================

*Cloosing statement*

Pernikahan sering diibaratkan dengan mahligai atau perahu yang mengarungi samudra kehidupan, ada banyak hal yang akan ditemui, angin sepoi-sepoi angin mamiri pasti menghampiri, tapi terkadang badai atau bahkan tsunami juga datang menyapa, hadapi saja semua itu dengan sabar dan do'a, karena semua nya akan indah pada akhir nya, wallohu a'lam. Kebenaran hanya milik Alloh, kesalahan milik saya hamba yg dho'if.

〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
*PENUTUP*

Marilah kita tutup majelis ilmu kita hari ini dgn membaca istighfar, hamdallah serta do'a kafaratul majelis.

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

dan istighfar

أَسْتَغفِرُ اَللّهَ الْعَظيِمْ

: Doa penutup majelis : 

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ ٭
Artinya:
“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Resume By :

®Komunitas Muslimah Pemburu Syurga

ATP 17 OKTOBER 2016

��Renungan 1/3 Malam��

*NICE  share And DIHAYATI .* ...,

�� PERILAKU MUSLIM TERHADAP SESAMA MANUSIA

»» Mari Kita Simak Ayat - Ayat Al Qur'an Berikut Ini :

�� Luqman:18 , 19 :

» Dan janganlah kamu memalingkan Mukamu dari Manusia (karena sombong) dan janganlah kamu Berjalan di muka bumi dengan Angkuh....

» Sesungguhnya Allah SWT  tidak menyukai orang-orang yang Sombong lagi Membanggakan diri....

» Dan Sederhanalah kamu dalam Berjalan dan Lunakkanlah Suaramu...,

�� »» Lahir :
Di BANTU oleh *orang lain*

» Nama:
DIBERIKAN oleh *AYAH -IBU*

» Pendidikan:
DIDAPAT DARI  *orang lain*

» Gaji:
BISA DiDAPAT dari  *orang lain*

» Kehormatan:
DIBERIKAN  oleh *orang lain*

» Mandi Pertama dan Terakhir:
DiMANDIKAN oleh *orang lain*

» Harta setelah meninggal : DIAMBIL oleh *orang lain*

» Pemakaman :
DILAKUKAN  oleh *orang lain*

�� *Jadi apa Kehebatan kita sehingga harus mempunyai rasa EGO yg Tinggi dan Kesombongan*???

✍ �Insyaa Allah ,dengan "Iman dan Taqwa"...,
Anak Anak Sholeh Mom Saudara SaudaraKu,
Dapat....
»» Istiqomah dan Husnul  Khotimah✍�

»» Mari Anak Anak Sholeh Mom ,Saudara SaudaraKu kita tunaikan Sholat TAHAJJUD nya....

Wass Ww,
Sophia / The Aminy"s

Oleh: dr.Sophia