Rabu, 25 Januari 2017

ATM QS AL HIJR : 80-84 (NURUL F) RABU 25 JANUARI 2017

Qs Al Hjir ayat 80-84

80). وَلَقَدْ كَذَّبَ أَصْحَابُ الْحِجْرِ الْمُرْسَلِينَ
Dan sesungguhnya penduduk-penduduk kota Al Hijr telah mendustakan rasul-rasul,

(81). وَآتَيْنَاهُمْ آيَاتِنَا فَكَانُوا عَنْهَا مُعْرِضِينَ
dan Kami telah mendatangkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami, tetapi mereka selalu berpaling daripadanya,

(82). وَكَانُوا يَنْحِتُونَ مِنَ الْجِبَالِ بُيُوتًا آمِنِينَ
dan mereka memahat rumah-rumah dari gunung-gunung batu (yang didiami) dengan aman.

(83). فَأَخَذَتْهُمُ الصَّيْحَةُ مُصْبِحِينَ
Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur di waktu pagi,

(84). فَمَا أَغْنَىٰ عَنْهُمْ مَا كَانُوا يَكْسِبُونَ
maka tak dapat menolong mereka, apa yang telah mereka usahakan.

Setelah membahas tentang kaum Nabi Luth dan Syu'aib as, ayat-ayat surat al-Hijr selanjutnya menceritakan kisah kaum Tsamud. Kaum ini membuat rumah-rumah mereka di dalam gunung. Itulah mengapa mereka disebut kaum Hijr. Ayat-ayat ini menyebut kaum Hijr punya kebiasaan mendustakan para nabi dan berpaling dari tanda-tanda dan mukjizat Ilahi. Mereka tidak pernah mengikuti ajakan seorang nabi pun. Nabi Saleh as diutus Allah ke kaum Hijr. Beliau menasehati mereka, namun tidak pernah diterima.

Kaum Hijr atau Tsamud sama seperti kaum Nabi Luth dan Syu'aib as terkena azab duniawi. Mereka binasa setelah muncul suara menggelegar dari langit. Sungguh menarik menyimak kisah kaum Tsamud yang membuat rumah mereka di dalam gunung, ternyata tidak mampu menyelematkan mereka dari azab Ilahi.

Dari empat ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:

1. Sikap permusuhan dan keras kepala bersumber dari kekafiran dan penentangan terhadap para nabi. Karena ucapan para nabi jelas, sederhana dan mudah dipahami.

2. Tidak ada yang mampu menghalangi kehendak Ilahi. Oleh karenanya kita jangan menyandarkan diri pada kekuasaan, kekayaan dan segala fasilitas yang ada di dunia. Semua ini tidak mampu menyelamatkan kita dari azab ilahi.

Oleh: Nurul F

Tidak ada komentar:

Posting Komentar