Kajian Keputrian

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝
 
إنَّ الـحَمْدَ لِلّهِ نَـحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَن لاَّ إِلَهَ إِلاَّ الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُـحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُولُه.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang sampai sekarang masih memberikan kita nikmat Kesehatan dan kesempatan kpda kita sehingga pada malam  hari ini Allah masih mengizinkan kita utk berkumpul dalam rangka "Renungan ttg Jemaah Facebook-iyah"

Shalawat beserta salam kita haturkan suri tauladan terbaik sepanjang Zaman, yg begitu mencintai kita, bahkan ketika Allah memanggil nya yg disebut2 adalah kita, umatnya. 
yakni nabi besar Muhammad SAW. Semoga kita bisa bersua dgn beliau di yaumil akhir. 



🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝🐝

Baiklah kita membahas ttg Facebook ya.

Siapa yg tidak mengenal facebook. Jejaring situs sosial yang menjadi fenomena tersendiri saat ini, tidak terkecuali indonesia.

Melejitnya jumlah pengguna facebook menarik perhatian ulama dan kiai ttg hukum penggunaannya.

Nah apa kata tokoh islam ?
Tokoh islam sedikit khawatir meluasnya fb menjadi dampak negatif bagi umat muslim.
Krn fb ini memiliki kemiripan seperti tv, radio, telepon, hp, serta internet.

Dan pada dasarnya semua itu bebas nilai, kecuali setelah di isi konten.
Jika konten nya bermuatan positif, tentu hukumnya halal.
Dan sebaliknya, jika negatif maka hukumnya menjadi.haram atau setidaknya makhruh.

Terkait dgn facebook itu ada karena kemajuan teknologi.
Menurut etimologi teknologi adalah ilmu ttg cara menerapkan sains dan digunakan untuk kesejahteraan dan kenyamanan umat manusia.

Rukun pertama dr teknologi itu adalah ilmu.
Dalam Al-Qur'an ilmu itu sangat banyak penjelasannya.
Sangat tinggi perhatiannya kepada ilmu oleh Islam sendiri.

"Jadilah kamu pengajar, pelajar pendengar ilmu, atau pencinta ilmu, dan janganlah kalian menjadi org yg kelima (selain yang empat), kamu pasti menjadi org yang celaka" (HR. Baihaqi)

Nah media facebook ini jadikanlah sebagai media pembelajaran untuk kita dr hal² yg positif.
Tidak selamanya membawa kebaikan loh ☺

Meskipun banyak kemudahan yg di tawarkan namun begitu banyak pula yg di renggut oleh teknologi ini.
Begitu sarat manfaat yg di tawarkan begitu sarat pula tabu yg di langgar.

Mari kita lihat👇🏼
Ketika kita menyaksikan  pertandingan lenyapnya satwa, pepohonan, air jernih dan keindahan alam di gantikan oleh realitas perumahan mewah, mal, salon, ataupun restoran.

Pergantian ini menciptakan ekosistem baru yg bertentangan dgn ekosistem semula.

Mari kita lihat lagi shalihah KOMPASY

Kicau burung yg membawa kedamaian berganti dgn suara MP3 di Winamp.
Kokok ayam di pagi hari telah berganti dgn nada dering handphone.
Suara serangga tersubtitusi dgn deru kendaraan.

Dan inilah kehidupan moderen saat ini yg tidak bisa kita hindari.
Yg mengubah konsep silaturrahmi nan indah dgn saling mengunjungi dan bersalam²an berganti dgn pesan SMS.
Contoh nya ketika lebaran tiba ☺
Berhasil membuat petak umpet menjadi game-game perang.

Namun tidak selamanya dikatakan menjadi sumber keburukan, dan tidak selamanya menjadi sumber kebaikan.
Karena teknologi itu sesuatu yg netral.

Lalu, bagaimana kita muslimah menyikapi facebook atau Jejaring sosial yg telah bertaburan di internet ?

Beberapa di antara facebook digunakan sebagai sarana untuk bergosip, ngegame, mengedarkan video mesin, chatting membicarakan hal yg tidak bermanfaat, lihat² foto lawan jenis, atau menulis status yg tidak penting yg membuang² waktu semata😷
Adakah salah satu di atas yg pernah kita lakukan ?
Astaghfirullahal'aziim

Nah mari kita👇🏼

Ber-facebook dangan cerdas.

Facebook ini atau media sosial yg lainnya menyimpan banyak celah kemaksiatan.
Baik yg di sadari atau pun tidak di sadari.
Terlepas yg dasarnya memang halal, namun tidak menutup kemungkinan aktivitas kita dalam mengelola facebook muncul potensi kemaksiatan.

Maka
Kehati-hatian harus tetap jadi pegangan ☺🍹

Berikut tips agar facebook tidak menjadi mudharat.

🍏luruskan niat 

Dengan berniat tidak menjauhkan diri kita dari keridhaan Rabb.

Yaitu berdakwah, meningkatkan ukhuwah, menambah teman dan jaringan, menambah pengetahuan, menabur inspirasi dll

Lalu yg selanjutnya kita lihat
🍏 pastikan apa yg kita tulis di Facebook tidak ada kebohongan sama sekali.

Dalam islam tidak ada toleransi untuk kedustaan ya shalihah ☺

Misalnya ap ? 

Dusta dalam profil atau menceritakan sesuatu yang tidak di alami di dalam status.

🍏 penggunaan facebook sebaiknya di lakukan seefektif mungkin. 

Jgn berlebihan.
Bahkan jika itu membuat kita lalai dr ibadah atau menurunkan prestasi kerja dan produktivitas, maka deng sendirinya facebook menjadi musuh berbahaya yg mengancam masa depan kita di dunia akhirat.
Na'udzubillah😷

Dan yang paling mengerikan apa ?

jangan² kita lebih menikmati teriknya matahari hanya untuk berfacebook ria dari pada melakukan aktivitas produktif. 
Lebih intens update status dari pada menyempatkan untuk belajar ilmu agama (kajian).

Dan lagi, kita memilih chatting yg tidak bermanfaat dari pada membaca Al-Qur'an.

Memposting foto selfie agar pengguna fb lain melihat betapa cantiknya diri.
Ya Rabb 😷

Merasa bangga aurat terlihat dr wajah hingga ke kaki.

Wahai sahabatku, mari perbaiki diri dengan melakukan kebaikan di dalam facebook yang kita miliki ☺
Taburkan hal² yang bermanfaat untuk yg lainnya.

Karena media facebook pengaruhnya sangat besar bagi yg lain.

Maka dari itu, berikanlah postingan yg baik² saja.

➡ Tanya Jawab

1⃣Barkah

Assalamualaikum mbak 😊
Ana mau bertanya.. jika kita tak sengaja melihat postingan yang 'ehem' itu bagaiamana? Dosa ya?

➡untuk sekali lihat ndak berdosa, untuk kesekian kalinya barulah di letakkan dosa.

2⃣Mba Lid bila tak sengaja kita melihat konten yang negatif di FB itu hukum nya bagaimana yah ? Karena sekarang nauzubillah banyak konten porno yang bertebaran jadi virus di FB 😊

➡sama seperti tadi ya.
Jangan biarkan kesempatan kedua untuk melihat hal yg ndak senonoh yg di bisikan oleh syetan terjadi. 

Coba di akun pengaturan buat di sana harus seizin pemilik fb baru bisa di tandai atau di kirim ke kronologi.

3⃣Buwaka , kalo kita menggunakan fb untuk mencari ilmu, gmn kita tau ilmu yang kita dpt dr fb itu benar asalnya ? Dan juga kalau untk berjualan ? Gmn tuh ? Skrng kan ud byk bgt jualan lewat sosmed

➡ndak heran ya facebook juga salah satu ajang pencarian rezeki 😷 termasuk ana dahulu pernah jualan baju syar'i.

Menurut ana sih sah saja, asalkan benar adanya (tidak ada dusta) 

Benar, maka tabayyunkan dulu ilmu itu apakah layak di pelajari atau tidak kepada yang faham. 
Hati-hati dengan asumsi publik juga ya. Bisa² merusak ukhuwah dan memperdangkal ilmu. 

Wallahu'alam

4⃣ana pernah,bikin status yg agak greget,ndak.menyimpang sih dari agama..tp ada yg komentar lebih greget,sampai anapun pingin jawabpin komentnya,tapi ana hindarin karna gamau akhirnya jadi debat,,dia sampai inbox karna ana ndak komentin dia 😁😁😁 tetep ana diemin...dosakah ana ukhti?karna kalau ana jawab pasti jadi debat berkepanjangan -_-

jazakillah ukhti

➡hehehe biasa itu.
Kadang mereka suka caper dengan berkomentar dan ingin di akui kepintaran nya. 
Ana punya teman yg meneliti ttg akun facebook.
Ciri² yang suka caper itu berkomentar untuk menyombongkan diri, mengajak debat untuk menampakkan kehebatan dan ingin menjatuhkan kita di hadapan publik. 

Lebih baik diam dalam perkara perdebatan mah menurut ana. 
Dosa atau pun tidak wallah'alam.

Tapi jelas Allah sangat tidak menyukai hamba-Nya yg berdebat. 

Lihatlah, Imam kita yg ilmunya Maa Sya Allah yang ke empatnya berbeda mazhab ndak pernah berdebat, kenapa kita yg belum hafal Juz 30 saja berdebat.

5⃣Assalamu'alaikum mbak, difb kan banyak nama yang sama, bolehkah memakai foto pribadi sebagai identitas spt halnya ktp yg ada fotonya?

➡lebih baik tarok nama asli atau nama pena yang juga ada nama kita di sambung di belakangnya, untuk foto tarok saja banar akhwat atau cartoob akhwat shalihah. 

Karena takutnya, banyak hipnotis lewat foto, entah di ubah wajah kita jadi apa gitu. 

Cukuplah suami yg menikmati wajah kuta, jgn biarkan lelaki yg belum mahram bebas dan leluasa memandang wajah kita. 

Foto di fb kan bisa mereka save, entah mereka apakan.
Kita hanya menghindari keburukan yg bisa saja terjadi.
Menjaga diri saja 😊

6⃣Afwan mba! Bgaimna hukumnya seorang wanita coment di status yg bukan mahram a/ sebaliknya, yg hanya sekedar menyampaikan kesepakatannya dengan status yg diposting, kemudian berlanjut ke hal² yg mungkin hanya sekedar bercanda a/ berbagi emotion?

➡Jika setuju dengan statusnya like saja, lalu tambahkan pendapat terkait statusnya. 

Untuk emot mari kita hindari bersama² ya shalihah, ana juga sedang menjaga diri 😷 
Intinya tidak berlebihan dan menimbulkan fitnah.

7⃣Ana dlu byk foto .. Sblm hijrah g pke hijab ,, kesel ngapusin satu"  ud di kunci aja fotonya yg bsa liat cuma ana 😔

Gimana cara kuncinya ukhti ?

➡Gantikan itu menjadi dilihat nya hanya saya saja di foto nya.

8⃣Kak lid bagaimana hukumnya chat dgn yg bukan muhrim (misal teman lama) kalau nggak dibalas dibilang sombong 😶

➡sekadarnya saja. 
Setelah tegur sapa dan ndak ada keperluan penting dalam hal dakwah abaikan saja. 

Menghindari syg, krn kita ini hari nya rawan😷 suka baper

9⃣Mbak, terus bagaimana kalau memasang foto d fb dibuat hijrah, tapi ftonya mukanya d tutupi dan ada yg sebagian mukanya di perlihatkan 😀😀😀😀

➡Tergantung pribadi. 
Niat dan untuk apa itu di perlihatkan 😊

🔟Bagai mana kalo ada chat dari yg bukan mukhrim tapi kita kenal. trus kalo di bales pasti terus berlanjut.. klo g di bales sungkan.

➡Abaikan yg menimbulkan mudharat 😷 terus berlanjut bisa jatuh ke hati nanti, perempuan nih lemah. Luluh akan kata² padahal itu cuma di sapa doang. 

Usahakan hindari. 
Jangan dengarkan bisikan syetan untuk.meladeni hal ndak penting.

1⃣1⃣Mba gimana kalo di fb slalu di blg nya : sombong banget ga pernah bales kalo di inbox


Apa hrus di jwb dan di bales inbox nya itu apa di diamkan sja ?

➡Hihihi memang lah banyak tantangan kalau sudah berhijrah, niat diri menjaga hati malah di kira sombong krn ndak peduli. 

Untuk ikhwan ana tekankan saja, ndak perlu kalau ndak penting mah. 
Boleh bila berkaitan dengan dakwah.

➡ Clossing Statement

"Belajarlah membekali diri dengan ilmu yang benar, sesungguhnya ilmu akan menghantarkan ke jalan kebaikan. Bentengi diri dengan iman, cerdaskan diri dalam menyikapi media sosial"

Tangguhkan diri ✊🏾🌹

➡ Penutup

DO’A PENUTUP MAJELIS

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ

Subhanaka Allahuma wabihamdika asyhadu alla ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilaik.

Artinya:

“Maha suci Engkau ya Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. aku mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu.”.

Wassalamu'alaikun wa rahmatullah wa barakatuh

Resume By : Rumah KOMPASY